Ipotnews - Menguatnya nilai tukar rupiah serta naiknya sebagian besar harga komoditas seperti minyak mentah, CPO, nikel, emas diprediksi akan menjadi sentimen positif untuk indeks harga saham gabungan. Sementara itu optimisme investor terkait lancarnya pertemuan antara Presiden Amerika Donald Trump dan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe yang sepakat akan membuat perjanjian dagang dalam waktu dekat diprediksi akan menjadi tambahan katalis positif bagi indeks.
" IHSG diprediksi akan melanjutkan penguatannya dengan rentang support di level 6.055 dan resistance di level 6.145," tegas Tim Analis Indo Premier Sekuritas, Selasa (28/5).
Pada Senin, bursa Wall Street libur dalam rangka memperingati hari Pahlawan, sementara itu indeks di bursa Eropa ditutup bervariasi. Optimisme investor terkait pemilihan anggota parlemen Uni Eropa yang menunjukkan bahwa partai-partai Europhile masih berkinerja cukup baik menjadi sentimen positif untuk indeks.
Sementara itu adanya laporan Brussels tengah mempertimbangkan tindakan disipliner atas kegagalan Roma dalam mengendalikan hutang publik menjadi sentimen negatif di pasar.
Indeks DAX ditutup menguat +60 poin (+0,50%) pada level 12.071, CAC flat 0,00 poin (0,00%) pada level 5.336 dan FTSE MIB berkurang -12 poin (-0,06%) pada level 20.363.
Pagi ini indeks di bursa Asia dibuka menguat dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika dibuka menguat +15 poin (+0,10%) pada level Rp14.360.
Berikut rekomendasi saham Indo Premier:
1.

INDF

(Buy, Support: Rp6.350, Resist: Rp6.700)
2.

INTP

(Buy, Support: Rp19.425, Resist: Rp20.525)
3.

PWON

(Buy, Support: Rp650, Resist: Rp690)
4.

WIKA

(Buy, Support: Rp2.120, Resist : Rp2.260)

Sumber : admin