Ipotnews - Bulan ini, Lembaga pemeringkat global, Standard & Poor's Global Ratings (S&P) telah menegaskan kembali peringkat 'BB+' terhadap peringkat utang PT Cikarang Listrindo Tbk (

POWR

), sekaligus merevisi outlook dari stabil menjadi positif sehingga peringkat tersebut semakin mendekatkan rating Perseroan ke Investment Grade.
Berdasarkan laporan S&P, kenaikan outlook Perseroan dinilai terutama dari profil keuangan Perseroan yang kuat yang didukung oleh arus kas dari kegiatan operasional yang sehat dan kebutuhan belanja modal yang moderat. Selama beberapa tahun terakhir, leverage Perseroan juga terus membaik dan Perseroan uga dinilai memiliki sumber likuiditas yang memadai.
Dari segi operasional, jarak yang dekat dengan pusat ekonomi di Jakarta, infrastruktur yang memadai, tingginya pasokan listrik akan terus mendukung daya tarik 5 (lima) kawasan industri yang dilayani Perseroan. Dengan latar belakang itu, Perseroan telah menunjukkan pertumbuhan pendapatan yang stabil dan didukung oleh pertumbuhan pelanggan industri dalam satu dekade terakhir."
Dalam laporannya, S&P meyakini kinerja keuangan Perseroan yang kuat dengan arus kas yang stabil, memungkinkan Perseroan untuk melakukan refinance atas Surat Utang (Senior Notes) 2026 dengan arapan peningkatan rating Perseroan apabila Perseroan dapat terus mempertahankan kinerja operasional yang stabil dan mengelola belanja modal dan dividen dengan bijaksana.
"Perseroan mengapresiasi peningkatan outlook oleh S&P tersebut, di mana hal ini mencerminkan keberhasilan Perseroan dalam mencapai kinerja keuangan yang sehat secara berkelanjutan dan kinerja operasional yang tangguh. Pencapaian ini sejalan dengan komitmen kami untuk terus menjaga kinerja Perseroan dan memberikan nilai terbaik bagi seluruh pemangku kepentingan. Apresiasi tersebut juga diharapkan menciptakan animo yang positif bagi investor apabila Perseroan melakukan refinance di kemudian hari," demikian rilis

POWR

, Senin (14/10).
Pada tanggal 2 Oktober 2024, Perseroan telah menyampaikan pemberitahuan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait rencana penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 22 November 2024, dengan salah satu agendanya terkait dengan persetujuan pemegang saham sehubungan dengan rencana penerbitan Senior Notes berdenominasi Dolar Amerika Serikat. Setelah mendapatkan persetujuan dari pemegang saham, Perseroan memiliki keleluasaan untuk
menerbitkan Senior Notes selama 12 bulan kedepan, tergantung keadaan pasar yang paling menguntungkan bagi Perseroan.

Sumber : admin