Saham Travel Terpukul Kenaikan Kasus Covid, Wall Street Melemah Lagi
Wednesday, April 21, 2021       05:10 WIB

Ipotnews - Bursa ekuitas Wall Street jatuh untuk hari kedua, Selasa, karena laporan keuangan perusahaan yang kuat gagal mendongkrak pasar yang sudah mendekati rekor tertinggi, sementara lonjakan kasus Covid global menimbulkan kekhawatiran tentang pemulihan.
Dow Jones Industrial Average ditutup turun 256,33 poin, atau 0,75% menjadi 33.821,30 karena saham Boeing dan Nike keduanya anjlok lebih dari 4%, demikian laporan   CNBC  dan  Reuters,  di New York, Selasa (20/4) atau Rabu (21/4) pagi WIB.
Sementara itu, indeks berbasis luas S&P 500 melemah 0,68% atau 28,32 poin menjadi 4.134,94, penurunan hari kedua berturut-turut, sedangkan Nasdaq Composite Index berkurang 0,92% atau 128,50 poin menjadi 13.786,27.
Sejumlah saham yang diuntungkan rencana pembukaan kembali ekonomi, seperti maskapai penerbangan dan operator kapal pesiar, memimpin kejatuhan pada sesi Selasa. United Airlines merosot 8,5% setelah maskapai itu melaporkan kerugian kuartalan kelima berturut-turut dan mengatakan pemulihan bisnis serta perjalanan internasional masih jauh. American Airlines menyusut 5,5%, sementara Carnival dan Norwegian Cruise Line keduanya tergelincir lebih dari 4%.
Aksi jual saham yang terkait dengan rencana pembukaan kembali aktivitas bisnis terjadi ketika Organisasi Kesehatan Dunia memperingatkan bahwa infeksi virus korona global mendekati level tertinggi dalam pandemi tersebut. Di Amerika Serikat, kendati negara tersebut mempertahankan kecepatan 3 juta vaksinasi yang dilaporkan per hari, tercatat sekitar 67.100 infeksi baru setiap hari.
Menurut Michael James, Managing Director Wedbush Securities, di Los Angeles, optimisme baru-baru ini tentang industri  leisure  telah memudar karena rencana pembukaan kembali mungkin memakan waktu sedikit lebih lama dari estimasi.
"Kita belum keluar dari masalah terkait virus Covid dan menuju ke tempat ekonomi global dibuka kembali," katanya.
Sementara itu, musim laporan laba yang kuat tidak banyak mengangkat pasar. Banyak kalangan di Wall Street percaya banyak dari berita laporan keuangan yang optimistis telah diperhitungkan pasar, yang naik terus menuju rekor. Dow dan S&P 500 ditutup pada rekor tertinggi, Jumat, dan Dow melampaui level 34.000 untuk pertama kalinya pekan lalu.
Saham Procter & Gamble naik 0,8% setelah raksasa konsumen itu melaporkan laba kuartalan di atas ekspektasi dengan tren pandemi  home-care  yang masih ada dan penjualan divisi kecantikan meningkat.
"Sekarang, kita semua terbiasa dengan perusahaan yang mengalahkan perkiraan analis," kata Tom Essaye, pendiri Sevens Report. "Kuncinya...keberlanjutan peningkatan laba ini."
Musim laporan laba kuartal pertama dimulai dengan awal yang baik dengan 90% dari perusahaan S&P 500 yang sejauh ini telah melaporkannya melampaui ekspektasi rata-rata lebih dari 20%.
Saham Johnson & Johnson melambung 2,3% menyusul laporan laba dan pendapatan yang lebih baik dari perkiraan. Perusahaan itu juga melaporkan USD100 juta dalam penjualan kuartal pertama vaksin Covid-19 yang ditahan di Amerika, ketika regulator kesehatan menyelidiki masalah pembekuan darah yang langka.
Komponen Dow lainnya, Travelers Companies, naik 0,9% setelah laporan kuartalan yang melampaui perkiraan Wall Street. Perusahaan itu juga menaikkan dividen tunai triwulanan dan menyetujui tambahan USD5 miliar untuk rencana  buyback  saham.
"Pasar sedikit tegang pada titik ini, jadi kita mungkin melihat saham mengambil langkah kecil kembali," kata Callie Cox, analis Ally Invest. "Itu normal, dan kita perkirakan penurunan apa pun dapat dibeli dengan cepat."
Tesla rebound sedikit setelah anjlok lebih dari 3% di sesi sebelumnya karena bitcoin - yang membentuk sebagian neraca Tesla - merosot selama akhir pekan lalu. (ef)

Sumber : Admin

berita terbaru
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:51 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of TBIG
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:45 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of APIC
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:42 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of ABDA
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:38 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of HOKI
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:35 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of BMSR
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:31 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of BBSS
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:28 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of BBLD
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:24 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of ASSA