Sektor Perbankan Jadi Pendorong Saham Domestik; Selain ETF Broadbase, Pilih Juga XISR dan XIML
Tuesday, October 27, 2020       10:23 WIB

Ipotnews - ETF Desk Indo Premier memperkirakan IHSG bakal terkoreksi, Selasa (27/10), walaupun domestik bergerak terpengaruh oleh sentimen laporan keuangan yang membaik terutama di sektor perbankan.
"Kami tetap selektif dan memilih broadbased ETF sebagai pilihan seperti /XIIT (IDX30) juga R-LQ45X, dan (LQ45). Kami juga melihat pergerakan sektor perbankan. Dua ETF yang memiliki posisi overweight di sektor perbankan adalah (SriKehati) dan ( MSCI Indo Large Cap)," demikian catatan ETF Desk dalam ETF Morning Notes-nya pagi ini.
Sebelumnya, Wall Street ditutup melemah pada Senin kemarin dengan kekhawatiran akan perkembangan kasus positif Covid-19 di Amerika & Eropa dan belum tercapainya kesepakatan stimulus fiskal antara Demokrat dan Republik. Bursa Asia pagi ini dibuka bervariasi dengan sentimen global dan kekhawatiran penambahan kasus positif Covid-19 di Amerika dan Eropa. Domestik, laporan kinerja keuangan emiten berpeluang menjadi sentimen positif IHSG namun indeks cenderung bergerak bervariasi dan melemah dengan sentimen global.
: 9M20, Laba bersih tercatat Rp20tn (-4% yoy; +38% qoq). PPOP tercatat meningkat +14% yoy; +7% qoq. NIM berada di 5.8%, Diatas estimasi kami dan konsensus. Upgrade to Buy. Link to report: https://r.ipot.id/?g=r/s/3c9s46
: 9M20, Laba bersih Rp14tn (-31% yoy; +57% qoq) . PPOP tercatat -6% yoy; -6% qoq dibawah estimasi karena opex yang relatif flat. NIM turun ke 4.7% di 9M20 (Vs. 5.6% di 9M20). Provisi yang lebih rendah dapat memberi peluang peningkatan estimas laba bersih sebesar 14-27%. Sesuai estimasi kami dan konsensus. Maintain BUY. Link to report: https://r.ipot.id/?g=r/s/3c9s44
: 9M20, EBITDA Rp1.2tn (+16% yoy; +4% qoq). Target tenant pada FY20 telah tercapai di 9M20. Pendapatan tumbuh 3% qoq. Sentimen positif dari UU Cipta Kerja dan MSCI . Link to report: https://r.ipot.id/?g=r/s/3c9s45
Covid-19 Update: Indonesia, Positif: 392,934 Kasus; Sembuh: 317,672 Kasus; Meninggal: 13,411 Kasus.*Data per 26/10/20

Sumber : admin