Ipotnews - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berpeluang menguat hari ini. Sentimen positif semakin menghinggapi pelaku pasar setelah Bank Sentral AS The Federal Reserve dan Bank Indonesia mengeluarkan stimulus terbaru.
Pantauan Ipotnews melalui RTI Kamis (26/3) pukul 09.25 WIB, kurs rupiah berada pada level Rp16.293 per dolar AS. Posisi ini menguat 207 poin atau 1,25% dibandingkan penutupan perdagangan terakhir di level Rp16.500 per dolar AS.
Ekonom PT Permata Bank Tbk, Josua Pardede mengatakan stimulus terbaru yang diumumkan The Fed pada Senin malam (23/3) diapresiasi pelaku pasar. Ditambah stimulus dari BI yang baru - baru ini dilakukan cukup membantu penguatan rupiah dalam dua hari terakhir.
"Kita tahu ya BI telah menggelontorkan Rp300 triliun likuiditas ke market. BI juga membeli obligasi sekunder sebesar Rp168 triliun," kata Josua saat dihubungi Ipotnews, Kamis (26/3).
Josua meminta pemerintah juga mengimbanginya dengan serangkaian kebjjakan yang tepat dalam penanganan wabah virus corona. Baik dari segi aspek kemanusiaan maupun meminimalkan dampak ekonominya bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Karena ini sangat menentukan ketenangan bagi pelaku pasar.
"Saya kira kurs rupiah hari ini di kisaran Rp16.200 - Rp16.350 per dolar AS," tutup Josua.
(Adhitya)

Sumber : admin