Ipotnews - Penguatan mayoritas indeks di bursa Wall Street akhir pekan lalu dan kenaikan harga beberapa komoditas terutama batu bara serta sudah mulai meredanya aksi jual investor asing diprediksi akan menjadi sentimen positif untuk IHSG , Senin (23/5).
" IHSG diprediksi akan bergerak menguat dengan support 6,870 di level dan resist di level 6,970," tegas Tim Analis Indo Premier Sekuritas dalam catatannya pagi ini.
Pada perdagangan akhir pekan lalu indeks di bursa Wall Street ditutup bervariasi setelah bergerak cukup fluktuatif di sepanjang perdangangan. Dow Jones dan S&P 500 berhasil membukukan kenaikan tipis sedangkan Nasdaq harus berakhir di zona merah. Berlanjutnya Kekhawatiran investor terhadap peluang adanya resesi ekonomi di Amerika akibat agresifnya The Fed dalam menerapkan kebijakan moneter ketatnya masih menjadi sentimen negatif di pasar.
Selama sepekan sendiri ketiga indeks membukukan pelemahan cukup signifikan, Dow Jones melemah -2.9%, dan merupakan pelemahan mingguan ke delapan secara berturut serta terburuk sejak tahun 1923. S&P 500 dan Nasdaq selama sepekan mencatatkan pelemahan cukup signifikan masing-masing -3% dan -3.8%. Pelemahan saham sektor teknologi yang selama ini mendapat keutungan dari penerapan kebijakan moneter longgar menjadi kontributor utama bagi pelemahan indeks.
Pada awal pekan lalu The Fed Memberikan sinyal bahwa otoritas moneter tersebut tidak akan ragu untuk menaikan suku bunga acuan dengan tujuan menekan laju inflasi yang saat ini sangat tinggi. Tekad dari the Fed tersebut dikhawatirkan akan membawa ekonomi Amerika ke jurang resesi. Kekhawatiran akan resesi tersebut diperparah oleh laporan kinerja keuangan dari Wall Mart dan Target yang sudah mulai terkena dampak negatif dari inflasi.
Dow Jones menguat +9 poin (+0.03%) pada level 31,262, S&P 500 bertambah +0,57 poin (+0.01%) pada level 3,901, Nasdaq terkoreksi -34 poin (-0.30%) pada level 11,355, EIDO turun -0.12 poin (-0.51%) pada level 23,55.
Berikut rekomendasi saham dari Indo Premier:

ASII

(Buy). Support: Rp7,025, Resist: Rp7,225

PTBA

(Buy). Support: Rp3,990, Resist: Rp4,110

TLKM

(Buy on Weakness). Support: Rp4,150, Resist: Rp4,230

UNTR

(Buy on Weakness). Support: Rp29,600, Resist: Rp30,500

Sumber : admin