News & Research

Reader

Harga Saham Terlalu Tinggi, DSSA Berencana Stock Split 
Friday, May 17, 2024       15:59 WIB

Ipotnews -PT Dian Swastatika Sentosa Tbk () berencana melakukan pemecahan nilai saham ( stock split ) agar harga saham yang beredar dapat lebih terjangkau. Tingginya harga tersebut menyebabkan nilai pembelian untuk satu lot saham hanya dapat terjangkau bagi sebagian kecil investor dan perdagangan saham menjadi tidak likuid.
Berdasarkan data RTI, harga saham perseroan menyentuh level Rp128.000 per lembar dengan market kapital mencapai Rp98,63 triliun.
Susan Chandra, Sekretaris Perusahaan mengatakan dengan stock split diharapkan dapat meningkatkan minat investor untuk membeli saham perseroan. Selain itu juga diharapkan dapat meningkatkan likuiditas saham dan mendukung pertumbuhan nilai perseroan.
Rencana stock split dilakukan dengan rasio1 : 10 dengan jumlah saham sebelumnya 770.552.3201 menjadi 7.705.523.2002 lembar saham. Adapun nominal sebelum  stock split  Rp250 per saham dan setelah stock split Rp25 per saham.
"Perseroan berencana melaksanakan stock split dan meminta persetujuan pemegang saham dalam RUPSLB yang akan diselenggarakan pada hari Selasa, 25 Juni 2024," kata Susan dalam keterangannya, Jumat (17/5).
Susan menambahkan, selain rencana stock split, perseroan sedang berproses untuk melakukan penerbitan Obligasi Berkelanjutan I Dian Swastatika Sentosa Tahap II Tahun 2024 dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Dian Swastatika Sentosa Tahap II Tahun 2024. Estimasi total nilai emisi dari aksi korporasi ini sebesar Rp1,50 triliun.
"Untuk rencana pelaksanaan stock split tidak menimbulkan dampak terhadap penerbitan obligasi dan sukuk tersebut," pungkas Susan. (Marjudin)

Sumber : admin

powered by: IPOTNEWS.COM