Ipotnews - IHSG bergerak makin mendaki pada final perdagangan hari Jumat (3/4). Pasar saham domestik naik ke posisi 4.623 setelah menguat +2,02 persen atau 91 poin. Begitu pula dengan nilai tukar rupiah bergerak menguat setelah sempat melandai.
Indeks LQ45 +2,08% ke 702.
Indeks IDX30 +1,99% ke 389.
Indeks IDX80 +2,57% ke 97.
Jakarta Islamic Indes (JII) +2,52% ke 494.
Indeks Kompas100 +2,77% ke 903.
Indeks Sri Kehati +1,45% ke 286.
Indeks SM Infra18 +2,86% ke 207.
Saham Teraktif: , , , , , , .
Saham Top Gainer LQ45: , , , , , , .
Saham Top Loser LQ45: , , , , , , .
Nilai transaksi Rp6,62 triliun. Volume perdagangan sebanyak 90,07 juta lot saham. Investor asing net sell -Rp16.52 miliar.
Nilai tukar rupiah menguat +0,42% di level Rp16.400 terhadap USD (04.00 PM).
Bursa Asia
Market saham Asia melemah pada perdagangan hari Jumat (3/4). Koreksi di pasar saham Asia ini terjadi seiring investor ragu atas kesepakatan harga minyak antara Arab Saudi dan Rusia. Harga minyak jatuh signifikan setelah mencetak rally pada sesi perdagangan sehari sebelumnya.
Pada hari Kamis pekan ini, Presiden USA Donald Trump mengatakan telah berbicara dengan Arab Saudi dan Rusia untuk mengurangi produksi minyak 10-15 juta barel seiring kedua negara mengisyaratkan kesediaan untuk membuat kesepakatan. Namun Trump tidak mengajukan pemangkasan produksi minyak negaranya.
"Pemotongan 10-15 juta barel per hari tidak mungkin dilakukan," kata Norihiro Fujito, Analis pada Mitsubishi UFJ Morgan Stanley Securities seperti dikutip Reuters. "Bagaimana mungkin Arab Saudi dan Rusia menyepakati pemangkasan dalam jumlah besar hanya sekitar 1 bulan setelah mereka memperebutkan pemangkasan 1,5 juta."
"Baik Arab Saudi maupun Rusia juga akan meminta partisipasi AS dan ini sekarang akan jadi bukti sebagai kendala terbesar untuk sebuah kesepakatan tersebut," kata Tim Analis Royal Bank of Canada.
Bursa saham China finis ke arah zona merah. Indeks Shanghai composite down 0,6 persen ke 2.763. Indeks Shenzhen composite melemah 0,47 persen ke 1.689. Di bursa saham Hong Kong, Indeks Hang Seng juga melemah sebesar 0,6 persen di final sesi perdagangan.
Pasar saham Jepang flat. Indeks Nikkei 225 ke posisi 17.820. Indeks Topix turun 0,36 persen ke 1.325.. Indeks Kospi di pasar saham Korsel juga bergerak melandai dan berakhir di posisi 1.725.
Adapun pasar saham Australia juga menuju area pelemahan. Indeks S&P/ASX200 drop 1,68 persen ke level 5.067. Indeks benchmark pasar regional, Indeks MSCI Asia Pasifik (tidak termasuk bursa Jepang) bergerak melemah 0,68 persen.
Indeks Dolar AS melaju ke level 100,333 dibanding sesi sebelumnya di posisi 100.
Kurs Yen turun tipis ke 108,07 dari posisi sesi sebelumnya pada level 107,79.
Dolar Australia terkoreksi ke posisi $0,6049 dibanding sebelumnya di level $0,612.
Bursa Eropa
Market saham Eropa ke zona merah saat menit-menit awal pada perdagangan hari Jumat (3/4) pagi waktu setempat seiring pekan perdagangan yang keras di tengah krisis virus corona yang makin dalam.
Indeks DAX (Jerman) -0,21% pada posisi 9.550.
Indeks FTSE (Inggris) -0,86% di level 5.433.
Indeks CAC (Perancis) -0,55% ke posisi 4.197.
Oil
Harga minyak berbalik arah menguat pada perdagangan hari Jumat (3/4) di sesi sore. Bangkit dari pelemahan yang terjadi di sepanjang perdagangan di pasar Asia. Kebangkitan harga ini seiring harapan atas kesepakatan pemangkasan pasokan global dalam jumlah besar guna menopang harga.
Harga minyak WTI naik 1 persen ke level USD25,6 per barel. Sedangkan minyak Brent menguat 7 persen ke level USD32,04 per barel (07.48 GMT)
(cnbc/reuters/idx)
Sumber : admin
powered by: IPOTNEWS.COM
