News & Research

Reader

Rumor Metro Pacific Milik Salim akan Akuisisi Saham Tol Trans Jawa Milik Jasa Marga (JSMR)
Monday, March 25, 2024       10:05 WIB

IDXC hannel - Sebuah konsorsium yang dipimpin oleh Metro Pacific Tollways Corp, operator jalan tol terbesar di Filipina milik Grup Salim, disebut tengah berencana membeli saham minoritas di salah satu aset jalan tol milik Jasa Marga ().
Mengutip  Reuters , 19 Maret 2024, dua sumber yang mengetahui masalah tersebut menjelaskan, kesepakatan tersebut senilai USD750 juta atau senilai Rp11,83 triliun (asumsi kurs Rp15.773 per USD).
Sumber itu menyebut, Metro Pacific Tollways, yang 48,1% sahamnya dimiliki oleh perusahaan investasi Hong Kong First Pacific yang terafiliasi dengan Salim, berencana membeli 35% saham PT Jasamarga Transjawa Tol, unit BUMN Jasa Marga, yang mengoperaiskan Jalan Tol Trans Jawa.
Kesepakatan bisa dicapai pada kuartal II-2024, tambah sumber tersebut.
Metro Pacific Tollways menolak berkomentar kepada  Reuters .
Corporate Communications Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan, aktivitas pembiayaan ekuitas Jasamarga Transjawa saat ini masih berjalan.
"Kami targetkan selesai pada paruh pertama 2024," kata Lisye kepada  Reuters  (19/3), seraya menambahkan identitas calon investor tidak bisa diungkapkan karena adanya perjanjian kerahasiaan.
"Yang bisa kami tekankan, kami mencari mitra kredibel yang mampu memahami, mengapresiasi, dan menemukan nilai investasi jangka panjang melalui aset PT Jasamarga Transjawa Tol," imbuh Lisye.
Menurut web perusahaan, Metro Pacific Tollways adalah perusahaan tol swasta terbesar di Asia Tenggara yang berinvestasi di Indonesia melalui PT Nusantara Infrastructure Tbk () yang tengah dalam proses  delisting  dan CII Bridges & Roads Investment (LGC) di Vietnam.
Di Filipina, portofolio jalan tolnya mencakup, antara lain Jalan Tol Luzon Utara dan Jalan Tol Subic-Clark-Tarlac.
Perusahaan ini merupakan bagian dari konglomerat Metro Pacific Investments Corp (MPCFF) yang tercatat di bursa efek di Filipina, yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh Metro Pacific Holdings milik First Pacific, menurut data LSEG .
Sementara, Jasa Marga, yang 70% sahamnya dimiliki oleh pemerintah Indonesia, adalah pengembang dan operator jalan tol pertama dan terbesar di Indonesia.
Didirikan pada 2017, Jasamarga Transjawa mengoperasikan Jalan Tol Trans Jawa sepanjang 676 kilometer, di mana Jasa Marga memiliki 56% sahamnya.

Sumber : idxchannel.com

powered by: IPOTNEWS.COM