- IHSG menguat 14,1% YtD ke level 8.086, dengan potensi lanjut naik didorong salah satunya oleh sentimen positif kesepakatan IEU- CEPA .
- IndeksIDX Cyclicals & Property berpotensi masuk kuadran leading , Industrials & Technology sudah leading , sedangkan Non-cyclicals & Financials berpeluang improving .
- IEU- CEPA diteken di Bali (23/9/2025), setelah negosiasi sejak 2016; berlaku efektif ditargetkan 1 Januari 2027, membuka akses pasar Eropa bagi industri RI (alas kaki, furnitur, tekstil, padat karya).
Ipotnews - Kesepakatan kerjasama perdagangan Indonesia - Uni Eropa melalui kerangka IEU-Cepa bisa menjadi sentimen positif yang membantu penguatan indeks harga saham gabungan ( IHSG ) dalam jangka pendek.
Mengutip data aplikasi IPOT sejak akhir tahun lalu Senin (30/12/2024) hingga Selasa (23/9/2025) pukul 13.33 WIB, pergerakan IHSG sedang menguat dari menjadi 7.079 menjadi 8.086, naik 1.000 poin atau 14,1% secara year to date (YtD).
Senior Market Analyst PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatan ke depan. "Adapun tren kenaikan IHSG dipengaruhi salah satunya adalah kesepakatan IEU- CEPA setelah perundingan alot sejak 2016," kata Nafan saat dihubungi Ipotnews siang ini.
Berdasarkan Weekly Relative Rotation Graph (RRG), IDX Cyclicals dan IDX Property berpotensi bergerak menuju kuadran leading dari posisi improving . Sementara itu, IDX Industrials dan IDX Technology saat ini berada di kuadran leading.
"Adapun IDX Non-cyclicals dan IDX Financials berpotensi masuk ke fase improving di masa mendatang," ujar Nafan.
Indonesia dan Uni Eropa resmi menandatangani penyelesaian substansial perundingan Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement atau IEU- CEPA hari ini, Selasa (23/9), di Bali.
Penandatanganan dilakukan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Komisioner Perdagangan dan Keamanan Ekonomi Komisi Eropa Maros Sefcovic.
Penandatanganan ini menjadi momen bersejarah setelah perjalanan panjang hampir satu dekade perundingan yang hampir mencapai 10 tahun atau satu dekade.
Sejak diawali pada Juli tahun 2016 silam, telah diselenggarakan paling tidak 19 putaran pertemuan resmi dan sejumlah pertemuan antar sesi untuk dapat menghasilkan kemajuan penting kesepakatan saat ini.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menuturkanIEU- CEPA ditargetkan akan berlaku efektif secepatnya pada 1 Januari 2027. "Kita ingin melihat manfaat dari perjanjian ini segera. Tentu saja, sekarang dan nantinya, kita akan bekerja mencapai pencapaian yang tercepat. Termasuk, industri RI antara lain. alas kaki, furnitur, tekstil dan dan industri padat karya di Indonesia," katanya.
Dengan demikian, industri di Indonesia kini bisa menikmati kerja sama perdagangan IEU- CEPA karena pasarnya kini berkembang luas hingga ke Eropa. (Adhitya/AI)
Sumber : admin
powered by: IPOTNEWS.COM