Setiap orang pasti memiliki banyak rencana dalam kehidupannya. Rencana-rencana tersebut berbeda-untuk setiap orang. Ada yang ingin menikah di usia 25 tahun, ada yang ingin memiliki rumah di usia 30 tahun, ada yang ingin memiliki usaha sendiri pada usia 28 tahun, ada juga yang ingin jalan-jalan ke luar negeri setiap tahun, dan sebagainya.
Tentunya setiap rencana tersebut wajib dipersiapkan dengan baik terutama dari segi finansial. Pendapatan yang pertumbuhannya terkadang tak sebanding dengan laju kenaikan biaya hidup akan menjadi masalah, apabila tidak lihai dalam mengelola keuangannya. Oleh sebab itu, sangat penting untuk cerdas dalam mengelola keuangan.
Cerdas dalam mengelola keuangan berarti dapat mengerti dan memahami cashflow management diri sendiri. Cashflow management adalah pengaturan sejumlah uang yang masuk dan keluar sebagai akibat pada periode tertentu.
Cara untuk mengetahui cashflow adalah dengan cara mencatat segala pendapatan dan pengeluaran. Agar tidak menjadi kegiatan yang merepotkan, catatan ini dapat kita simplifikasi dengan bantuan aplikasi pencatatan keuangan.
Saat ini sudah banyak aplikasi gratis yang berkaitan dengan pencatatan cashflow pribadi. Tugas saat ini adalah meng install salah satu aplikasi tersebut.
Setelah aplikasi pencatatan keuangan dipilih, yang harus diperhatikan berikutnya adalah pembuatan kategori pengeluaran dan pendapatan agar mempermudah membaca laporan keuangan setiap periode tertentu.
Misalnya pada kategori pengeluaran dibuat pos-pos khusus yang dapat dikelompokkan dengan mudah, misalnya pos pengeluaran untuk investasi, kemudian pos pengeluaran untuk makanan, sewa rumah, listrik, transportasi, dan lain-lain. Begitu pula pada sektor pendapatan, dapat dikategorikan berdasarkan sumbernya, misalnya gaji, bonus ataupun return reksa dana.
Dengan adanya kategori tersebut maka kita dapat me review dengan mudah proporsi pengeluaran maupun pendapatan. Report pada aplikasi tersebut dapat dijadikan acuan dalam penilaian dan evaluasi cashflow management pribadi: apakah harus mengerem pengeluaran ataupun harus menambah investasi.
Jika tren cashflow management kurang ideal dalam pos investasi, maka sebaiknya mencoba reksa dana pasar uang MNC Dana Lancar yang dapat dimulai dengan Rp100.000 saja. MNC Dana Lancar milik MNC Asset Management memberikan tingkat pengembalian menarik dengan risiko serendah mungkin, serta tetap mempertahankan nilai modal investasi dan menjaga kestabilan likuiditas. (*)
Sumber : MNC Asset Management
powered by: IPOTNEWS.COM