- memperoleh fasilitas pinjaman berjangka senior senilai Rp3,56 triliun dari , dan .
- Dana itu akan digunakan untuk membangun Coal Handling Facility dan Train Loading Station 6 & 7 di Tanjung Enim-Kramasan.
- Proyek yang ditargetkan beroperasi komersial pada Kuartal II-2026 ini diharapkan bisa memperkuat infrastruktur logistik batubara .
Ipotnews - PT Bukit Asam Tbk () melaporkan bahwa kemarin perseroan menyepakati perjanjian fasilitas pinjaman berjangka senior (senior term loan) sebesar Rp3,56 triliun dari tiga bank Himbara, yakni PT Bank Mandiri Tbk (), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk () dan PT Bank Negara Indonesia Tbk ().
Mengutip surat resmi kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tertanggal 12 November 2025, fasilitas utang bertenor lima tahun itu akan digunakan untuk membiayai pembangunan Proyek Coal Handling Facility dan Train Loading Station 6 & 7 di wilayah Tanjung Enim-Kramasan, Sumatera Selatan.
Manajemen menyebutkan, proyek tersebut merupakan bagian dari upaya perseroan dalam meningkatkan kapasitas angkutan batubara melalui jalur kereta api. Emiten di bawah kendali MIND ID ini menargetkan proyek tersebut bisa meningkatkan kapasitas angkutan hingga 20 juta ton per tahun.
Perseroan meyakini pengembangan sistem logistik batubara terintegrasi tersebut akan beroperasi secara komersial pada kuartal II-2026. Langkah strategis ini diharapkan mampu memperkuat infrastruktur logistik batubara dan mendukung efisiensi rantai pasok. (Budi/AI)
Sumber : Admin