Ipotnews - Bursa saham Asia pagi ini, Selasa (20/5), dibuka menguat melanjutkan tren kenaikan indeks acuan pada sesi penutupan bursa saham utama Eropa dan Wall Street. Investor menantikan pencatatan saham produsen baterai terbesar dunia, Contemporary Amperex Technology, di bursa saham Hong Kong, yang dilaporkan menjadi pencatatan saham terbesar secara global pada 2025.
Reserve Bank of Australia dijadwalkan merilis keputusan suku bunga kebijakan pada hari ini. Inflasi di Australia terus melandai, dengan inflasi utama terbaru turun ke level terendah dalam empat tahun sebesar 2,4% pada kuartal pertama 2025.
RBA telah menegaskan dalam pernyataan kebijakan sebelumnya bahwa menurunkan inflasi ke kisaran target 2% hingga 3% secara berkelanjutan tetap menjadi prioritas utama. Commonwealth Bank of Australia memperkirakan RBA akan memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis poin menjadi 3,85%.
China juga dijadwalkan mengumumkan keputusan suku bunga pinjaman utama (Loan Prime Rate/LPR). People's Bank of China diperkirakan akan memangkas LPR 1-Tahun dan LPR 5-Tahun masing-masing sebesar 10 bps menjadi 3,00% dan 3,50%.
Perdagangan saham hari ini dibuka dengan mencatatkan kenaikan indeks ASX 200, Australia sebesar 0,75%. Indeks berlanjut meningkat 0,78% (64,5 poin) ke 8.359,6 pada pukul 8:15 WIB.
Indeks Kospi, Korea Selatan dibuka naik 0,63% dan Kosdaq melaju 1,13%. Kospi berlanjut menguat 0,27% menjadi 2.610,54.
Pada jam yang sama indeks Nikkei 225, Jepang mempertahankan kenaikan 0,81% (303,27 poin) ke 37.801,9, setelah dibuka meningkat 0,81%, dan Topix bertambah 0,7%.
Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) hari ini diperkirakan masih berpeluang melanjutkan tren kenaikan, setelah kemarin bergerak mixed dan ditutup menguat 0,49 persen ke level 7.141. Harga ETF saham Indonesia, iShares MSCI Indonesia ETF ( EIDO ), di New York Stocks Exchange melonjak 1,77% ke USD18,74.
Beberapa analis memperkirakan pergerakan IHSG hari ini meneruskan kenaikan menuju 7.200 didukungberlanjutnya aksi beli asing. Namun secara teknikal, laju penguatan IHSG tertahan oleh Moving Average 200 sehingga masih berisiko kembali ke level 7.100.
Analis Indo Premier berpendapat, fokus perhatian investor akan tertuju pada keputusan kebijakan suku bunga Bank Indonesia besok (21/05). Dua puluh dari 32 ekonom yang disurvei Reuters memprediksi pemangkasan suku bunga sebesar -25bps.
Pemangkasan ini diperkirakan akan menjadi booster selanjutnya pada bullish market IHSG . Sektor-sektor sensitif suku bunga seperti Perbankan dan Properti akan diuntungkan.
Amerika Serikat dan Eropa
Perdagangan saham di bursa Wall Street pagi tadi berakhir menguat cenderung mendatar, setelah Moody's menurunkan peringkat kredit AS menjadi "Aa1". Sentimen investor melemah karena kekhawatiran terhadap utang pemerintah AS yang menembus USD36 triliun. Yield US Treasury 10 tahun AS naik ke 4,449% karena kekhawatiran RUU pajak Presiden Trump akan memperbesar beban utang negara. RUU pemotongan pajak besar-besaran Trump memperoleh persetujuan komite kongres, Minggu.
Tujuh dari 11 sektor S&P menghijau, dipimpin sektor kesehatan dan industri. Saham energi dan consumer discretionary memimpin penurunan. Saham TXNM Energy melejit 7% usai diumumkan akan diakuisisi Blackstone. Novavax melambung 15% pasca mendapat izin vaksin Covid-19. Regeneron Pharmaceuticals naik 0,4% setelah mengumumkan akan membeli perusahaan.
- Dow Jones Industrial Average naik 0,32% (137,33 poin) ke 42.792,07.
- S&P 500 menguat 0,09% (5,22 poin) ke 5.963,60 .
- Nasdaq naik tipis 0,02% (4,36 poin) ke 19.215,46.
Bursa saham utama Eropa tadi malam juga ditutup menguat terbatas, terpengaruh penurunan rating kredit AS dan sentimen korporasi yang beragam. Downgrade Moody's atas utang AS menimbulkan kekhawatiran global. Investor tetap berharap pada de-eskalasi perang dagang dan prospek pemangkasan suku bunga ECB. Kesepakatan baru Inggris-Uni Eropa pasca-Brexit disambut positif meski memicu debat politik domestik.
Indeks STOXX 600 naik tipis 0,13% menjadi 549,98. Sektor travel and leisure memimpin penguatan, didorong lonjakan saham Ryanair (4,8%), Lufthansa (2,6%), dan EasyJet (3,2%). Saham BNP Paribas meloncat 3,4% usai mengumumkan buyback saham senilai EUR1,08 miliar. Saham produsen barang mewah tertekan oleh data ritel China yang lemah, Moncler turun 2,2% dan LVMH 1,1%. Volkswagen ambles 5,2%.
- DAX 40 Jerman meningkat 0,70% (167,55 poin) ke 23.934,98.
- FTSE 100 Inggris bertambah 0,17% (14,75 poin) menjadi 8.699,31.
- CAC 40 Prancis turun tipis 0,04% (-3,06 poin) di 7.883,63.
Nilai Tukar Dolar AS
Kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang dunia di pasar uang New York pagi tadi ditutup melemah. Penurunan peringkat kredit AS oleh Moody's - karena tingginya beban utang pemerintah yang mencapai USD36 triliun - memicu kekhawatiran pasar. Sementara itu, Komite Kongres AS menyetujui RUU pemotongan pajak besar-besaran yang akan menambah sekitar USD3 triliun hingga USD5 triliun pada utang negara. Yen, franc Swiss, dan euro menguat tajam terhadap greenback.
Tekanan terhadap dolar diperparah oleh pernyataan Menteri Keuangan AS Scott Bessent yang menegaskan bahwa AS siap memberlakukan tarif terhadap negara-negara yang tidak bernegosiasi dengan "beritikad baik". Di tengah tensi geopolitik, muncul sedikit optimisme setelah AS memulai kembali pembicaraan dagang serius dengan Uni Eropa. Poundsterling melonjak setelah Inggris mencapai kesepakatan perdagangan pasca-Brexit dengan Uni Eropa. Indeks Dolar AS (Indeks DXY) turun 0,66% menjadi 100,426
Kurs spot dolar
Currency | Value | Change | % Change | Time (ET) |
Euro (EUR-USD) | 1.1234 | -0.0006 | -0.05% | 7:15 PM |
Yen (USD-JPY) | 144.95 | 0.0900 | +0.06% | 7:16 PM |
Poundsterling (GBP-USD) | 1.3356 | -0.0005 | -0.04% | 7:15 PM |
Rupiah (USD-IDR) | 16,433.50 | -11.000 | -0.07% | 3:59 AM |
Yuan (USD-CNY) | 7.2138 | 0.0002 | +0.00% | 2:59 PM |
Sumber : Bloomberg.com, 19/5/2025 (ET)
Komoditas
Harga minyak mentah West Texas Intermediate dan Brent North Sea dini hari tadi ditutup menguat tipis. Mandeknya perundingan nuklir AS-Iran mengimbangi kekhawatiran pasar akibat penurunan peringkat kredit AS oleh Moody's. Pelemahan ekonomi global turut menekan harga, termasuk penurunan pertumbuhan industri dan penjualan ritel di China.
Downgrade kredit AS juga menimbulkan kekhawatiran terhadap permintaan energi dari konsumen minyak terbesar dunia.
Iran menyatakan perundingan nuklir tidak akan berhasil jika AS bersikeras menghentikan pengayaan uranium, memperkecil peluang pelonggaran sanksi dan peningkatan ekspor minyak. Analis menilai peluang Iran menambah ekspor 300.000-400.000 bph kini sangat kecil.Putin menyatakan kemajuan dalam pembicaraan damai dengan Ukraina usai berbicara dengan Trump. Kesepakatan damai Ukraina berpotensi mencabut sanksi minyak Rusia, meningkatkan pasokan global dan menekan harga.
- Harga Brent berjangka naik 13 sen menjadi USD65,54 per barel.
- Harga WTI berjangka naik 20 sen menjadi USD62,69 per barel.
Harga emas di bursa berjangka COMEX New York Mercantile Exchange dini hari tadi ditutup melonjak. Dolar AS melemah mendorong minat beli pembeli asing. Permintaan emas sebagai aset safe haven meningkat setelah Moody's menurunkan rating kredit AS menjadi "Aa1". Downgrade Moody's memperkuat prospek emas sebagai lindung nilai terhadap ketidakstabilan fiskal dan geopolitik. Trump kembali mengancam dengan tarif, jika mitra dagang tidak bernegosiasi dengan "iktikad baik", menambah ketidakpastian.
Goldman Sachs tetap memproyeksikan harga emas tembus USD3.700 pada akhir 2025 dan USD4.000 pada pertengahan 2026. Putin menyebut proses damai dengan Ukraina berada di jalur yang benar, usai berbicara dengan Trump. Harga logam berharga lainnya: perak spot naik 0,3% menjadi USD32,36, paladium melaju 1,1% ke USD998,26, dan platinum melonjak 1,4% ke USD974,50.
- Harga emas di pasar spot melaju 0,9% ke USD3.229,51 per ounce.
- Harga emas berjangka AS melonjak1,5% ke USD3.233,5 per ounce.
(AFP, CNBC , Reuters)