Cadangan Devisa RI April Turun Signifikan, Kurs Rupiah Melemah
Friday, May 09, 2025       12:46 WIB

Ipotnews - Penurunan cadangan devisa Indonesia yang signifikan pada April 2025 menjadi sentimen negatif yang melemahkan kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat siang ini.
Pada Jumat siang (9/5) pukul 11.46 WIB, kurs rupiah di level Rp16.530 per dolar AS, melemah 28 poin atau 0,17% dibandingkan Kamis sore (8/5) di level Rp16.502 per dolar AS.
Chief Economist & Head of Research Mirae Asset, PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Rully Arya Wisnubroto mengatakan penguatan kurs rupiah serta IHSG yang terjadi sejak bulan April lalu terlalu cepat. "Penyebabnya Kami memperkirakan kondisi ekonomi dalam beberapa kuartal ke depan akan mengalami tantangan yang lebih besar," kata Rully dalam keterangan tertulis, hari ini.
Keraguan Rully, semakin terlihat setelah menurutnya, data kinerja pertumbuhan ekonomi Indonesia ternyata lebih rendah dari perkiraan. "Data PDB Indonesia 1Q25 ternyata lebih rendah dari ekspektasi," ujar Rully.
Cadangan devisa Indonesia di bulan April turun signifikan sebesar USD4,6 miliar menjadi USD152,5 miliar. Rully mengaku tidak terkejut dengan penurunan cadangan devisa tersebut mengingat tingginya tekanan terhadap rupiah di awal bulan April.
Rupiah sempat mencapai kisaran Rp17.200 per dolar AS, akibat pengumuman "Liberation Day" oleh Presiden AS Donald Trump. Untuk bulan Mei, Rully memperkirakan cadangan devisa akan tidak banyak berubah sejalan dengan stabilnya pergerakan rupiah untuk sementara.
"Namun tantangan volatilitas rupiah terhadap dolar AS ke depan menurut kami masih tinggi akibat sentimen perang dagang dan potensi dampaknya terhadap penurunan surplus neraca perdagangan dan pelebaran defisit neraca transaksi berjalan," pungkas Rully.
(Adhitya)

Sumber : admin