Perbaikan Indikator Ekonomi Indonesia Picu Rupiah Menguat
Monday, May 26, 2025       12:39 WIB

Ipotnews - Berbagai indikator ekonomi Indonesia membaik, menjadi sentimen yang mendorong nilai tukar rupiah menguat tipis terhadap dolar Amerika Serikat siang ini.
Data Bloomberg pada Senin siang (26/5) pukul 12.00 WIB, menunjukkan kurs rupiah berada di level Rp16.213 per dolar AS, menguat 4 poin atau 0,02% dibandingkan Jumat sore (23/5) dilevel Rp16.217 per dolar AS.
Chief Economist & Head of Research Mirae Asset, PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Rully Arya Wisnubroto mengatakan rupiah menguat sangat tipis karena masih ada momentum negatif yang didorong oleh kenaikan yield obligasi AS, yang membebani sentimen investor.
"Di Eropa dan Asia, pasar saham menunjukkan kinerja yang beragam seiring investor mencerna berbagai data ekonomi, termasuk percepatan inflasi inti Jepang," kata Rully dalam keterangan tertulis siang ini.
Sementara itu, saham Eropa bereaksi negatif terhadap ancaman mantan Presiden Trump untuk mengenakan tarif 50% atas impor dari Uni Eropa, meskipun ditunda hingga 9 Juli 2025.
"Situasi ini menambah ketidakpastian pasar global," ujar Rully.
Di sisi lain, IHSG mencatat kenaikan selama dua pekan berturut-turut, didukung oleh arus masuk dana asing yang kuat ke pasar saham Indonesia. Pelaku pasar merespons positif serangkaian indikator ekonomi yang membaik, termasuk keputusan BI untuk memangkas suku bunga kebijakan guna mendorong pertumbuhan.
"Neraca fiskal kembali surplus pada 4M25, dan defisit transaksi berjalan menyempit pada 1Q25," pungkas Rully.
(Adhitya)

Sumber : admin