Ipotnews - Bursa ekuitas Wall Street menghijau, Rabu, dengan indeks acuan S&P 500 dan Nasdaq mencapai level penutupan tertinggi baru untuk hari kedua berturut-turut di tengah harapan bahwa Federal Reserve akan segera memulai siklus pelonggaran moneter.
Namun, pasar mencerminkan pelemahan beberapa saham teknologi setelah kenaikan kuat pada hari sebelumnya, demikian laporan  Reuters  dan  Investing,  di New York, Rabu (13/8) atau Kamis (14/8) pagi WIB.
Dow Jones Industrial Average ditutup melonjak 463,66 poin, atau 1,04%, menjadi 44.922,27, S&P 500 naik 20,82 poin, atau 0,32%, menjadi 6.466,58, dan Nasdaq Composite Index menguat 31,24 poin, atau 0,14%, menjadi 21.713,14.
Indeks Russell 2000, yang melacak perusahaan-perusahaan berkapitalisasi kecil yang sensitif terhadap suku bunga, melambung 1,98% atau 45,278 poin menjadi 2.328,057, level tertinggi dalam enam bulan.
Tanda-tanda bahwa tarif impor Amerika Serikat belum sepenuhnya memengaruhi harga konsumen menjadi kelegaan bagi investor minggu ini ketika mereka mencari wawasan tentang dampak ketidakpastian perdagangan terhadap perekonomian.
Beberapa saham raksasa teknologi, termasuk Nvidia, Alphabet, dan Microsoft--di antara emiten yang disebut Magnificent Seven--ditutup melemah karena investor mencari pendorong pertumbuhan yang baru.
"Valuasinya tinggi. Namun, saya pikir, pada akhirnya, kuncinya adalah laporan keuangan, dan itulah yang kita lihat," kata Katherine Bordlemay, Co-Head of Client Portfolio Management Goldman Sachs Asset Management.
Dia mengatakan dispersi keuntungan saham di AS berada pada salah satu level tertinggi dalam 30 tahun terakhir.
Saham Apple melesat 1,6% setelah  Bloomberg News  melaporkan perusahaan tersebut sedang merencanakan ekspansi ke robot bertenaga AI, keamanan rumah, dan layar pintar.
Trader kini sepenuhnya memperhitungkan penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin, menurut FedWatch Tool CME Group. Terakhir kali the Fed memangkas biaya pinjaman pada Desember.
Menteri Keuangan Scott Bessent, Rabu, mengatakan dia memperkirakan penurunan suku bunga setengah poin yang agresif dimungkinkan, mengingat angka ketenagakerjaan yang lemah baru-baru ini.
Investor juga memperhatikan sejumlah sektor lain menyusul reli Wall Street yang didorong saham teknologi baru-baru ini, yang mendongkrak valuasi S&P 500 di atas rata-rata jangka panjang.
Saham healthcare, yang telah terpukul hampir sepanjang tahun, melejit 1,6% dan menempati peringkat di antara sektor terdepan di 11 sektor S&P 500.
Presiden Federal Reserve Chicago, Austan Goolsbee, Rabu, mengatakan bank sentral AS sedang berupaya memahami apakah tarif bakal mendorong inflasi hanya sementara atau lebih persisten, yang akan menginformasikan keputusannya tentang kapan akan memangkas suku bunga.
CoreWeave, yang didukung oleh Nvidia, anjlok hampir 21% setelah operator pusat data AI tersebut melaporkan kerugian bersih kuartalan yang lebih besar dari perkiraan.
Paramount Skydance meroket 36,7% setelah perusahaan tersebut memenangkan hak siar eksklusif Ultimate Fighting Championship selama tujuh tahun.
Jumlah saham yang naik melebihi yang turun dengan rasio 4,05 banding 1 di NYSE . Terdapat 630 harga tertinggi baru dan 56 terendah baru di NYSE .
Di Nasdaq, jumlah saham yang naik melebihi yang turun dengan rasio 2,53 banding 1.
S&P 500 mencatat 40 harga tertinggi baru dalam 52 minggu dan 2 harga terendah baru, sementara Nasdaq Composite membukukan 149 tertinggi baru dan 69 terendah baru.
Volume di bursa Wall Street relatif ringan, dengan 16,9 miliar saham diperdagangkan, dibandingkan rata-rata 18,3 miliar saham selama 20 sesi sebelumnya. (ef)
Saham berkinerja terbaik di Dow
-Unitedhealth Group (3,91%)
-Nike Inc (3,07%)
-Sherwin-Williams Co (3,00%)
Saham berkinerja terburuk
-Walmart Inc (-2,53%)
-Microsoft Corporation (-1,64%)
-Cisco Systems Inc (-1,42%)
Saham berkinerja terbaik di S&P 500
-Paramount Global Class B (36,74%)
-Warner Bros Discovery Inc (7,40%)
-FMC Corporation (6,80%)
Saham berkinerja terburuk
-Jabil Circuit Inc (-4,88%)
-Kroger Company (-4,38%)
-GE Aerospace (-3,85%)
Saham berkinerja terbaik di Nasdaq
-Bolt Projects Holdings Inc (542,20%)
-Webtoon Entertainment Inc (80,88%)
-Momentus Inc (72,07%)
Saham berkinerja terburuk
-Cre8 Enterprise Ltd (-78,59%)
-Color Star Technology Co Ltd (-68,21%)
-Masterbeef Group (-45,22%)

Sumber : Admin