JAKARTA, investor.id -Indeks harga saham gabungan ( IHSG ) ditutup menguat signifikan sebesar 1,04% menuju level tertinggi sepanjang masa atau all time high (ATH), Kamis (9/10/2025).
BRI Danareksa Sekuritas menjelaskan dalam riset, IHSG menguat didorong oleh rebound kuat pada sektor perbankan meskipun investor asing mencatatkan net sell sebesar Rp 1,48 triliun.
Adapun dalam risetnya mengungkap, ke depan, pasar diperkirakan akan mencermati dinamika "Purbaya Effect" serta pembahasan kebijakan batasan free float yang tengah diajukan DPR kepada OJK.
"Secara teknikal, momentum bullish masih terjaga dengan potensi pengujian resistance berikutnya di area 8.300," tulisnya dalam riset, Jumat (10/10/2025).
Lalu, pada perdagangan kemarin indeks di bursa Wall Street ditutup melemah. Dow Jones Industrial Average ditutup melemah -0,52% ke level 46.358,42 Indeks S&P 500 ditutup melemah -0,28% ke level 6.735,11 dan Nasdaq melemah -0,081% ke level 23.024,62.
BRI Danareksa Sekuritas merekomendasikan saham

PGAS

,

AMMN

, dan

JSMR

pada perdagangan hari ini, Jumat (10/10/2025).
-

PGAS

Secara pergerakan harga,

PGAS

baru saja break dari level resistance -nya pada 1.680. Jika bertahan diatas level tersebut, maka ada potensi lanjutan penguatan hingga
resistance berikutnya pada 1.740 - 1.775.
-

AMMN

Pergerakan harga

AMMN

pada perdagangan terakhir mampu menguat signifikan dan menembus level resistance -nya pada 7.225. Selama berada di atas level tersebut, maka ada potensi untuk melanjutkan penguatan hingga 7.500 - 7.675.
-

JSMR

Pergerakan harga

JSMR

saat ini sedang pullback setelah ada candle besar yang
break resistance . Level pullback berada pada level 3.760. Selama berada di atas level
tersebut, ada potensi untuk melanjutkan penguatan hingga resistance berikutnya di
3.950 - 4.070.

Sumber : investor.id