Raup Duit Gede, Saham ADRO Malah Makin Terpuruk
Friday, June 20, 2025       15:32 WIB

JAKARTA, investor.id -Saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk () malah makin jatuh di perdagangan Jumat (20/6/2025).
Di sekitar pukul 15.01 WIB, saham ada di Rp 1.860 atau minus 3,38%. Sudah sebanyak 78,07 juta saham ditransaksikan, frekuensi 18.091 kali, dan nilai transaksi Rp 146 miliar.
Saham Alamtri Resources Indonesia juga sempat menyentuh Rp 1.855 yang merupakan level terendahnya dalam sebulan. Untuk satu bulan terakhir, saham longsor sekitar 15%.
Saham malah jatuh saat perseroanmeraup dividen dari anak usahanya, yakni PT Alamtri Minerals Indonesia Tbk () yang sebelumnya bernama PT Adaro Minerals Indonesia Tbk.
dijadwalkan membayarkan dividen total Rp 1,95 triliun untuk tahun buku 2024 atau Rp 47,82 per saham pada Jumat (20/6/2025) ini.
Berdasarkan data bulanan pemegang saham per 28 Mei 2025, menguasai 34.525.541.100 (84,45%) saham . Sehingga meraup dividen dari sebesar Rp 1,65 triliun.
Di sisi lain, saham Alamtri Resources Indonesia () melemah 3,27% ke Rp 1.925 pada perdagangan Kamis (19/6/2025) kemarin.
Sebanyak 72,92 juta saham ditransaksikan, frekuensi 19.138 kali, dan nilai transaksi Rp 141,32 miliar. Dalam sepekan terakhir saham jatuh 3,51%, dan untuk periode sebulan terpeleset 12,90%.
Dividen
Alamtri Resources Indonesia sendiri akan membayarkan dividen final pada 26 Juni 2025. Perseroan sebelumnyamenyatakan bahwa kurs konversi yang akan digunakan untuk pembagian dividen tunai final tahun buku 2024 mengacu pada kurs tengah Bank Indonesia tanggal 16 Juni 2025, yaitu senilai Rp 16.293/USD.
"Dengan demikian jumlah keseluruhan dividen tunai final tahun buku 2024 perseroan dalam mata uang rupiah adalah sebesar Rp 4,88 triliun," jelas Sekretaris Perusahaan , Maharani Cindy Opssedha dalam keterangan resmi, Senin (16/6/2025).
Dia menambahkan, total dividen tersebut dibagikan untuk 29.323.206.700 saham atau sebesar Rp 166,69 per saham.
"Tidak ada dampak yang signifikan atas informasi ini terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan," pungkasnya.

Sumber : investor.id

berita terbaru
Friday, Jul 04, 2025 - 10:06 WIB
Kepemilikan Saham 30 Juni 2025 CLEO
Friday, Jul 04, 2025 - 10:04 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham KRYA, Sold
Friday, Jul 04, 2025 - 09:57 WIB
Kepemilikan Saham 30 Juni 2025 BVIC
Friday, Jul 04, 2025 - 09:56 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham BOBA, Beli
Friday, Jul 04, 2025 - 09:55 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham CYBR, Jual dan Beli
Friday, Jul 04, 2025 - 09:53 WIB
Hong Kong Shares Poised for Steep Weekly Loss
Friday, Jul 04, 2025 - 09:49 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham SULI, Jual
Friday, Jul 04, 2025 - 09:39 WIB
Saham ADRO Terus-terusan Diserok
Friday, Jul 04, 2025 - 09:33 WIB
BEI Sematkan Status UMA Pada Saham LABA dan INPS