JAKARTA, investor.id -Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) Bursa Efek Indonesia (BEI) melonjak tajam 1,85% pada perdagangan Senin (24/11/2025), sekaligus mencatatkan rekor tertinggi sepanjang sejarah di level 8.570,25.
Kenaikan IHSG sebanyak 155,90 poin hanya dalam satu hari ini juga menjadi yang tertinggi di dunia setelah bursa Hong Kong, Hang Seng Index.
Berdasarkan data Statistik BEI, Hang Seng Index mencatatkan penguatan 1,97% ke level 25.716,50 dan menjadi kenaikan tertinggi global pada perdagangan awal pekan ini. Posisi kedua ditempati oleh IHSG dengan kenaikan 1,85%, disusul bursa Australia di urutan ketiga dengan kenaikan 1,31%.
Sementara itu indeks global lainnya seperti Dow Jones Industrial Average (Amerika Serikat) naik 1,08% ke 46.245,41, Strait Times Index (Singapura) naik 0,62% ke 4.496,63, dan FTSE 100 Index (Inggris) naik tipis 0,06% ke 9.545,84.
Kenaikan signifikan IHSG sepanjang hari ini, tidak bisa dilepaskan dari peran investor asing yang membanjiri pasar saham dalam negeri. Data statistik BEI menunjukkan, asing mendominasi perdagangan bursa, dengan 63% dari total transaksi, sementara sisanya 37% dari investor domestik.
Di perdagangan awal pekan ini, investor asing mencatatkan nilai beli Rp 30,2 triliun dan jual Rp 27,05 triliun. Dengan total nilai beli bersih ( net buy ) asing mencapai Rp 3,15 triliun.
Indo Premier Sekuritas menyebut, lima saham paling banyak dibeli asing (seluruh pasar) adalah

1. BRMS
   senilai Rp 1,19 triliun
2. BREN
   senilai Rp 544,7 miliar
3. BMRI
   senilai Rp 535,2 miliar
4. PTRO
   senilai Rp 371,5 miliar
5. FILM
   senilai Rp 259,3 miliar

Dan lima saham paling banyak dijual asing (seluruh pasar) adalah

1. KLBF
   sebesar Rp 753,5 miliar
2. ICBP
   sebesar Rp 739,0 miliar
3. ANTM
   sebesar Rp 77,4 miliar
4. ADRO
   sebesar Rp 58,4 miliar
5. IMPC
   sebesar Rp 43,6 Miliar

Sumber : investor.id