Ipotnews - Saham Eropa berbalik arah, Selasa, ditutup di zona hijau setelah investor bereaksi terhadap berita bahwa Amerika Serikatmenunda tarif tambahan pada beberapa impor China.
Pan-Eropa Stoxx 600 menguat 0,54% atau 1,99 poin menjadi 372,40, demikia laporan CNBC , Selasa (13/8) atau Rabu (14/8) dini hari WIB. Pasardiperdagangkan lebih rendah di awal sesi. Sejumlah sektor yang sensitif terhadap perdagangan seperti otomotif dan sumber daya dasar adalah di antara yang mendapat keuntungan terbesar.
Pasar regional utama juga berakhir positif. Di Inggris, Indeks FTSE 100 naik 0,33% atau 24,18 poin menjadi7.250,90, DAX Jerman meningkat 70,45 poin atau 0,60% menjadi11.750,13 dan CAC 40 Prancis bertambah 0,99% (52,76 poin) menjadi 5.363,07.
Kantor Perwakilan Dagang AS, Selasa, mengatakan sejumlah item tertentu akan dihapus dari daftar barang yang akan dikenakan retribusi baru 10%, mengutip "kesehatan, keselamatan, keamanan nasional dan faktor-faktor lainnya."
Sementara itu, tarif pada perangkat elektronik seperti ponsel dan laptop serta alas kaki dan pakaian tertentu akan ditunda hingga 15 Desember, kata badan pemerintah itu. Sektor teknologi Eropa naik 1% di tengah berita tersebut.
Dalam hal ekuitas individu, raksasa baja dan pertambangan ArcelorMittal melihat sahamnya naik tajam lebih dari 5% setelah pengumuman USTR tersebut.
SalMar adalah pemain berkinerja terbaik di Eropa, melejit hampir 7% setelah DNB meng-upgrade perusahaan peternakan ikan Norwegia itu menjadi "hold" dari "sell".
Di ujung lain adalah Henkel, yang melihat sahamnya meluncur 7% setelah menurunkan prospek setahun penuh untuk penjualan dan laba, Selasa. Perusahaan barang konsumen Jerman itu menyalahkan kinerja yang mengecewakan pada unit kecantikannya dan penurunan produksi industri.
Italia dan Hong Kong
Senat Italia dijadwalkan bertemu, Selasa malam, untuk menetapkan tanggal mosi tidak percaya pada pemerintah, setelah Partai Lega mengatakan pekan lalu bahwa koalisinya dengan Five Star Movementtidak bisa dijalankan.
Di Asia, saham melemah,Selasa, setelah aksi unjuk rasa di Hong Kong meningkat dan menutup bandara kota itu, mengakibatkan ancaman dari China yang merilis video yang menunjukkan kendaraan militer menumpuk di dekat perbatasannya. Indeks Hang Seng Hong Kong turun 1,86% pada sesi petang untuk memimpin kejatuhan di kawasan tersebut.
Sementara itu, Bank Rakyat China menetapkan tingkat referensi titik tengah resmi untuk yuan pada posisi 7,0326 per dolar, Selasa, lebih kuat dari ekspektasi tetapi di atas batas psikologis 7 per dolar untuk sesi keempat berturut-turut. (ef)

Sumber : Admin