Ipotnews - Barisan ETF saham di awal pekan berakhir dengan lambungan signifikan lagi, Senin (23/11), dipimpin IPIM SMInfra 18 Pasif () dan IPIM Indonesia State-Owned Companies Aktif () yang masing-masing membukukan ekspansi nilai aktiva bersih (NAV) +3.66% dan +3.29%.
Lambungan ETF saham seiring dengan rebound meyakinkan IHSG dengan ditutup menguat +81 poin (+1.46%) pada 5,653.
ETF Desk Indo Premier Sekuritas menyatakan, penguatan pasar saham hari ini dipicu sentimen positif dari data neraca perdagangan yang surplus US$2,1bn di 3Q20 setelah 9 tahun terakhir defisit serta naiknya harga batubara di pasar ICE Newcastle +4,55% menjadi US$ 65,45/ton.
Kenaikan IHSG terutama ditopang sektor industri dasar dan pertambangan yang masing-masing naik +27 poin (+3.20%) dan +42 poin (+2.69%).
Pada perdagangan hari ini, investor asing kembali tercatat net buy dengan besaran Rp295.3 miliar di pasar reguler. Adapun nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika menguat +16 poin (+0.11%) pada Rp14,149.
Berikut data NAV 25 ETF di mal reksadana Ipotfund sore ini:
Jakarta Composite Index ( IHSG )
IPIM SMInfra 18 Pasif ()
IPIM Indonesia State-Owned Companies Aktif ()
IPIM Indonesia Finance Aktif ()
Pinnacle Enhanced Sharia Aktif ( XPES )
IPIM Jakarta Islamic Index Pasif ()
Pinnacle Core High Dividend Aktif ()
IPIM High Dividend 20 Pasif ()
DIM Indonesia Top 40 Aktif ()
Pinnacle Enhanced Liquid Aktif ()
Pinnacle Indonesia ESG Aktif ()
Pinnacle Indonesia Large-Cap Aktif ( XPLC )
IPIM Pefindo I-Grade Pasif ()
| REKSA DANA INDEKS CIPTA ETF INDEX LQ45 ()
IPIM Index IDX30 Pasif ()
IPIM Index IDX30 Pasif ()
Batavia-AM Smart Liquid Aktif ()
Pinnacle Index IDX30 Pasif ( XPID )
IPIM Index LQ45 Pasif (R-LQ45x)
MNC 36 Likuid Aktif ( XMTS )
Pinnacle FTSE Indonesia Pasif ()
BNI-AM Nusantara ETF MSCI Indonesia Pasif ()
IPIM SRI-KEHATI Pasif ()
Insight FTSE Low Volatility ()
IPIM Indo Consumer Aktif ()
IPIM MSCI Indonesia Large Cap ()
|
Sumber : admin