JAKARTA, investor.id - PT Bukit Asam Tbk (

PTBA

) melakukan pemanggilan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) perseroan yang akan digelar pada 8 Mei 2024.
Rapat digelar di Hotel Borobudur, Jakarta mulai pukul 13.00 WIB sampai dengan selesai. "Dengan ini mengundang para pemegang saham perseroan untuk menghadiri rapat umum pemegang saham tahunan tahun buku 2023," jelas direksi

PTBA

dalam pemanggilan RUPST pada 16 April kemarin.
Salah satu mata acara rapat adalah persetujuan penggunaan laba bersih perseroan untuk tahun buku 2023. Selain itu, perubahan susunan pengurus perseroan.
Direktur Utama

PTBA

Arsal Ismail sempat mengungkapkan, berdasarkan data historis,

PTBA

tidak pernah absen menebar dividen kepada pemegang saham.
Stockbit pun belum lama ini memproyeksikan dividen final

PTBA

tahun buku 2023 bisa kembali 100% atau Rp 530/saham.
Melonjak
Sementara itu, saham Bukit Asam (

PTBA

) pada perdagangan 16 April kemarin melonjak5,80% ke Rp 3.100. Dalam periode year to date (ytd) saham ini sudah melambung 22,53%. Pada perdagangan 16 April, saham

PTBA

juga sempat menyentuh Rp 3.130, yang menjadi level tertingginya dalam enam bulan terakhir.
Apabila menggunakan asumsi proyeksi dividen Rp 530/saham dan harga saham

PTBA

per 16 April, maka indikasi yield dividen

PTBA

bisa mencapai 17%.
Bukit Asam (

PTBA

) membukukan laba bersih Rp 2,3 triliun pada kuartal IV-2023 atau turun 9% (yoy), namun melonjak 132% (qoq). Alhasil, laba bersih perseroan sepanjang 2023 mencapai Rp 6,1 triliun, turun 51% (yoy).
"Pencapaian itu lebih tinggi dari estimasi kami dan konsensus (133% dan 113%), karena biaya operasional yang lebih rendah dari perkiraan," tulis Mandiri Sekuritas dalam ulasannya.

Sumber : investor.id