Bursa Siang: Investor Hati-Hati Jelang Event The Fed, IHSG Rebound
Tuesday, June 18, 2019       12:31 WIB

Ipotnews - Laju Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) menggeliat ke zona hijau pada perdagangan sesi pagi hari Selasa (18/6). IHSG melaju +0,79 persen (+49 poin) ke level 6.239.
Para investor di market regional cenderung bersikap hati-hati menjelang dimulainya meeting the Fed. Sementara market domestik bergerak rebound.
Indeks LQ45 +0,94% ke 989. Indeks IDX30 +0,92% ke level 544. IDX80 +1,02% ke 140. Indeks JII +1,12% ke posisi 668. Indeks Kompas100 +0,88% ke 1.260. Indeks Sri Kehati +0,92 persen ke 394 dan Indeks SMInfra18 +0,59 persen ke level 331.
Saham-saham teraktif: , , , , , , .
Saham-saham top gainers LQ45: , , , , , , .
Saham-saham top losers LQ45: , , , .
Nilai transaksi mencapai Rp3,57 triliun. Volume trading sebanyak 84,51 juta lot saham. Investor asing membukukan jual bersih -Rp86,78 miliar.
Nilai tukar rupiah stagnan di level Rp14.330 terhadap USD (12.00 pm).
Bursa Asia
Sebagian besar indeks saham di market Asia menguat di sesi pagi pada perdagangan hari Selasa (18/6). Para pemodal memantau secara lebih dekat dimulainnya meeting the Fed. Indeks MSCI Asia Pasifik naik 0,2 persen.
"Meeting the Fed adalah event terbesar pada pekan ini sehingga akan ada sikap kehati-hatian di pasar," ujar Analis Sumitomo Mitsui DS Asset Management, Masahiro Ichikawa seperti dikutip Reuters.
Menurut Ichikawa, ekspektasi penurunan suku bunga the Fed di bulan Juli meningkat signifikan. "Pasar dapat mengalami kekecewaan jika the Fed tidak mengirimkan sinyal kuat tentang pelonggaran moneter," tambahnya.
Bursa saham China menguat di akhir sesi pagi. Indeks Shenzhen Component melaju 0,29 persen dan Indeks Shenzhen Composite menguat 0,243 persen.
Indeks di bursa saham Hong Kong ke zona hijau setelah Indeks Hang Seng melaju di akhir sesi pagi. Saham unggulan, Tencent bergerak ke zona hijau, naik 1 persen.
Di bursa saham Jepang, Indeks Nikkei 225 terkoreksi turun. Sementara Indeks Topix juga melemah sebesar 0,66 persen. Market saham Jepang dalam tekanan seiring pelemahan yang terjadi pada saham-saham unggulan di antaranya Fast Retailing, Softbank Group dan Fanuc.
Adapun Indeks Kospi di bursa Korsel naik 0,4 persen dengan dukungan saham unggulan sektor biofarmasi, Celltrion yang naik 1 persen. Sedangkan Indeks ASX 200 di bursa Australia ke zona hijau setelah menguat 0,56 persen.
Di pasar finansial, Indeks dolar AS melaju tipis ke level 97,461 dibandingkan level kemarin pada posisi 97,4. Nilai tukar yen naik tipis ke posisi 108,29 terhadap USD dibanding posisi sesi sebelumnya di level 108,6. Dolar Australia drop di posisi $0,6836 setelah terkoreksi dari level $0,688 di sesi kemarin.
Indeks Nikkei 225 (Jepang) -0,80% ke posisi 20.955 (11.56 am).
Indeks Hang Seng (Hong Kong) +0,73% ke level 27.427 (break)
Indeks Shanghai (China) +0,08% pada level 2.898 (break).
Indeks Straits Times (Singapura) +0,81% ke level 3.233 (12.00 pm).
Minyak
Harga minyak melemah pada perdagangan sesi pagi, hari Selasa (18/6) di pasar komoditas Asia setelah banyak sinyal menunjukkan pertumbuhan ekonomi global sedang tertekan oleh dampak tensi konflik dagang AS versus China. Meski demikian para trader menyatakan pelemahan harga bersifat terbatas seiring tensi geopolitik Timur Tengah pasca serangan kapal tanker minyak pekan lalu.
Minyak Brent drop 16 sen ke harga USD 60,78 per barel (02:15 GMT). Sedangkan minyak WTI melorot 12 sen ke harga USD 51,92 per barel.
(cnbc/reuters/awj/idx)

Sumber : admin