Gerak IHSG Tertekan Aksi Jual, Cermati Sembilan Emiten Pilihan
Tuesday, October 29, 2019       07:30 WIB

Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini bakal mengalami tekanan aksi jual, setelah kemarin hanya mampu melanjutkan kenaikan sebesar 0,21 persen ke level 6.265.
Menurut analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, secara teknikal, laju IHSG bergerak tertahan pada level Moving Average 5-Day (MA-5) yang berada di level 6.268. "Pergerakan IHSG berpeluang tertekan, dengan bearish signal pada indikator Stochastic dan RSI," kata Lanjar, di Jakarta, Selasa (29/10).
Dia mengatakan, histogram pada indikator MACD bergerak negatif dengan MACD dan signal line yang menjenuh pada area positif. "Sehingga, kami memperkirakan IHSG bergerak cenderung tertekan pada support-resistance 6.215-6.280," ujar Lanjar.
Lanjar menyebutkan, pada perdagangan kemarin mayoritas bursa saham Asia ditutup menguat, kecuali indeks Topix (-0,01 persen). Penguatan terjadi pada indeks Nikkei 225 (+0,3 persen), Hang Seng (+0,84 persen) dan CSI 300 (+0,76 persen). Sementara itu, IHSG ditutup menguat 0,21 persen ke level 6.265, ditopang kenaikan indeks sektor aneka industri (+1,25 persen) dan konsumer (+1,16 persen).
Di tengah potensi terjadinya koreksi pada laju IHSG hari ini, Lanjar merekomendasikan sembilan saham yang bisa disikapi pelaku pasar, yakni:
1. PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk ()
2. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk ()
3. PT Delta Dunia Makmur Tbk ()
4. PT Indika Energy Tbk ()
5. PT Harum Energy Tbk ()
6. PT Matahari Department Store Tbk ()
7. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk ()
8. PT AKR Corporindo Tbk ()
9. PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (). (Budi/ef)

Sumber : Admin

berita terbaru