IHSG Belum Mampu Bangkit Dari Zona Merah

Ipotnews - mengawali perdagangan hari ini, Jumat (23/8), IHSG dibuka melemah ke level 6.228. Selang 35 menit usai pembukaan, tepatnya pukul 09.35 menit IHSG melanjutkan tren pelemahannya di level 6.225 atau terkoreksi 0,22 persen. Sebanyak 136 emiten tercatat mengalami pelemahan, 129 emiten menguat dan 131 emitan lainnya stagnan.
Lebih lanjut melemahnya IHSG juga dipicu oleh mayoritas sektor yang terkoreksi. Setidaknya ada enam sektor melemah dan empat sektor yang menguat.
Sektor yang terkoreksi adalah konsumer melemah 0,21 persen menjadi 2.388, manufaktur melemah 0,03 persen menjadi 1.496, keuangan melemah 0,50 persen menjadi 1.246, industri dasar melemah 0,11 persen menjadi 834, infrastruktur melemah 0,81 persen menjadi 1.215, dan perdagangan terpangkas 0,03 persen menjadi 785.
Sementara sektor yang menguat adalah properti 0,02 persen menjadi 496, pertambangan menguat 0,92 persen menjadi 1.591, perkebunan menguat 0,10 persen menjadi 1.375 dan sektor aneka industri menguat 0,82 persen menjadi 1.148.
Untuk deretan emiten teraktif hingga periode tersebut adalah

HOME

mencatatkan nilai transaksi sebesar Rp190,55 miliar,

Rp116,12 miliar,

Rp85,27 miliar,

Rp74,23 miliar,

Rp58,73 miliar. Kemudian dari Indeks Kompas100, emiten yang menguat paling tinggi hingga periode itu adalah

(5,39 persen),

(3,40 persen),

(3,17 persen),

(3,06 persen), dan

(2,17 persen).
Selanjutnya emiten yang tidak ada pergerakan nilai sahamnya sementara waktu ini adalah

dan

. Kemudian untuk emiten yang melemah paling dalam adalah

(-2,88 persen),

(-2,46 persen),

(-2,42 persen),

(-2,01 persen), dan

(-1,99 persen).
Dari market statistik investor asing paling banyak melepas sahamnya dengan nett penjualan sebesar Rp71,09 miliar dan volume saham yang dijual sebanyak 206.626 lot. Adapun deretan saham yang paling banyak dilepas asing adalah

dan

.
(Marjudin)

Sumber : admin