Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) akhirnya berbalik arah menguat setelah sempat terpuruk menguji level 7100.
IHSG pada penutupan perdagangan hari ini, Kamis (4/4/2024) menguat signifikan 1,22% atau 87,55 poin menuju posisi 7254,39. Penguatan ini berbanding terbalik dengan penyusutan IHSG kemarin sebesar 0,97%.
Transaksi perdagangan pada hari ini juga cukup ramai mencapai Rp10,99 triliun dengan 14,52 miliar lembar saham yang berpindah tangan sebanyak 953.498 kali. Adapun 380 saham menguat, 192 saham tidak berubah, sementara yang terkoreksi ada 219 saham.
Menilik dari sektoral, ada delapan yang serempak menguat. Sektor utilities memimpin dengan penguatan sebesar 3,30%, disusul basic materials dan financials masing-masing naik 2,42% dan 1,86%, kemudian sektor technology merangkak 0,74%
Sektor selanjutnya ada consumer cyclicals dan industrial, naik masing-masing 0,53% dan 0,52%. Kemudian sektor real estate menguat 0,47% dan healthcare menanjak 0,33%.
Sektor consumer non cyclicals cenderung stagnan pada hari ini, sementara yang terkoreksi hanya satu sektor saja, yakni sektor energy sebesar 0,38%.
Jika menelisik dari segi konstituen saham, ada tiga saham teratas dari sektor perbankan big caps menyumbang indeks poin paling besar, yakni PT Bank Central Asia Tbk (

BBCA

) sebesar 22,28 poin, disusul PT Bank Mandiri Tbk (

BMRI

) sebesar 9,10 poin dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (

BBRI

) sebesar 8,75 poin.
Sedangkan di luar perbankan, ada saham PT Merdeka Copper Tbk (

MDKA

) dan PT Barito Renewable Energy Tbk (

BREN

). Berikut rincian lima saham yang menjadi pendongkrak IHSG hari ini.

Sumber : www.cnbcindonesia.com