IHSG Diprediksi Berbalik Menguat, Mainkan Enam Saham Unggulan
Thursday, October 10, 2019       06:50 WIB

Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini berpeluang menguat, setelah kemarin berbalik melemah 0,17 persen ke level 6.029.
Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, saat ini indikator MACD masih berada di area negatif, sedangkan indikator Stochastic dan RSI sudah berada di area jenuh jual (oversold).
"Sebelumnya, terlihat pola bullish harami candlestick yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju level resistance terdekat," kata Nafan, di Jakarta, Kamis (10/10).
Dia menyebutkan, IHSG memiliki support pertama dan kedua pada level 5.988 dan 5.907, sedangkan resistance pertama dan kedua di posisi 6.077 dan 6.138.
Dengan demikian, jelas Nafan, adanya potensi pembalikan arah menguat pada laju IHSG hari ini bisa disikapi pelaku pasar dengan mengakumulasi enam saham berikut:
1. PT Astra International Tbk (), Daily (Rp6.275) (RoE: 10,78%; PER: 12,96x; EPS: 484,10; PBV: 1,40x; Beta: 1,52). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp6.200-6.300, dengan target harga secara bertahap di level Rp6.400, 6.675, 6.950 dan 7.125. Support: Rp6.200 dan 6.100.
2. PT Bank Tabungan Negara Tbk (), Daily (Rp1.795) (RoE: 10,32%; PER: 7,29x; EPS: 248,82; PBV: 0,75x; Beta: 1,84). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp1.790-1.800, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.850, 1.920 dan 1.990. Support: Rp1.750.
3. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (), Daily (Rp17.925) (RoE: 5,78%; PER: 51,81x; EPS: 345,96; PBV: 2,98x; Beta: 1,64). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola bullish sipnning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp17.700-18.000, dengan target harga secara bertahap di level Rp18.625, 19.125, 21.250, 23.375 dan 25.500. Support: Rp17.000.
4. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (), Daily (Rp1.505) (RoE: 3,86%; PER: 14,25x; EPS: 44,20; PBV: 0,55x; Beta: 3). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp1.480-1.510, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.525, 1.655, 1.780 dan 1.910.
5. PT Medco Energi Internasional Tbk (), Daily (Rp630) (RoE: 3,86%; PER: 14,25x; EPS: 44,20; PBV: 0,55x; Beta: 2,23). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola bullish sipnning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp620-640, dengan target harga secara bertahap di level Rp675 dan 715. Support: Rp600.
6. PT Unilever Indonesia Tbk (), Daily (Rp44.200) (RoE: 106,80%; PER: 45,63x; EPS: 972,96; PBV: 48,93x; Beta: 0,75). Terlihat bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp44.100-44.300, dengan target harga secara bertahap di level Rp44.775, 45.375, 46.125, 48.000 dan 49.650. Support: Rp43.950, 43.425 dan 42.600. (Budi/ef)

Sumber : Admin

berita terbaru
Friday, Apr 26, 2024 - 17:41 WIB
Indonesia Market Summary (26/04/2024)
Friday, Apr 26, 2024 - 17:26 WIB
Dividen Tunai HRTA Mei 2024
Friday, Apr 26, 2024 - 17:23 WIB
Financial Statements 1Q 2024 of PTRO
Friday, Apr 26, 2024 - 17:19 WIB
Financial Statements 1Q 2024 of CRSN
Friday, Apr 26, 2024 - 17:18 WIB
Dividen Tunai MKTR Mei 2024
Friday, Apr 26, 2024 - 17:08 WIB
Financial Statements 1Q 2024 of AUTO
Friday, Apr 26, 2024 - 17:04 WIB
Financial Statements 1Q 2024 of PJAA