IHSG Diprediksi Lanjutkan Penurunan, Koleksi Delapan Saham Pilihan
Tuesday, November 12, 2019       06:44 WIB

Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini diperkirakan melanjutkan proses penurunan jangka pendek, setelah kemarin mengalami pelemahan sebesar 0,47 persen ke level 6.148.
Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, indikator MACD sudah menunjukkan sinyal dead cross di area positif, namun indikator Stochastic dan RSI mulai menunjukkan sinyal negatif.
"Di sisi lain, terlihat pola downward bar yang mengindikasikan adanya potensi pelemahan lanjutan pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju level support terdekat," ujar Nafan, di Jakarta, Selasa (12/11).
Dia menyebutkan, saat ini support pertama dan kedua IHSG berada di level 6.120 dan 6.086, sedangkan resistance pertama dan kedua di posisi 6.180 dan 6.217.
Dengan demikian, jelas Nafan, perkiraan terjadinya penurunan lanjutan pada laju IHSG hari ini bisa disikapi pelaku pasar dengan mengakumulasi delapan saham berikut:
1. PT Aneka Tambang Tbk (), Daily (Rp830) (RoE: 3,72%; PER: 26,46x; EPS: 31,17; PBV: 0,99x; Beta: 1,15). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp820-830, dengan target harga secara bertahap di level Rp855, 915, 1.075 dan 1.235. Support: Rp790 dan 755.
2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (), Daily (Rp4.000) (RoE: 16,06%; PER: 14,82x; EPS: 270,60; PBV: 2,38x; Beta: 1,66). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp3.920-4.000, dengan target harga secara bertahap di level Rp4.200, 4.380, 4.520 dan 5.125. Support: Rp3.920 dan 3.660.
3. PT Bank CIMB Niaga Tbk (), Daily (Rp960) (RoE: 8,32%; PER: 6,62x; EPS: 143,44; PBV: 0,55x; Beta: 2,18). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp940-960, dengan target harga secara bertahap di level Rp980, 1.045 dan 1.125. Support: Rp915.
4. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (), Daily (Rp7.275) (RoE: 16,55%; PER: 34,77x; EPS: 208,52; PBV: 5,75x; Beta: 1,45). Terlihat bearish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi terjadinya koreksi wajar pada pergerakan harga saham. "Partial Sell" pada kisaran Rp7.250-7.500, dengan target harga di level Rp6.900. Resistance: Rp7.800.
5. PT Ciputra Development Tbk (), Daily (Rp1.065) (RoE: 3,20%; PER: 37,16x; EPS: 29,33; PBV: 1,19x; Beta: 1,74). Pergerakan harga saham telah menguji garis MA-200 sehingga peluang terjadinya penguatan terbuka lebar. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp1.050-1.070, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.125, 1.260 dan 1.395. Support: Rp1.020.
6. PT Lippo Cikarang Tbk (), Daily (Rp1.225) (RoE: 5,09%; PER: 7,87x; EPS: 155,58; PBV: 0,10x; Beta: 1,61). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp1.210-1.230, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.290, 1.420, 1.525, 1.970, 2.410 dan 2.860. Support: Rp1.080.
7. PT Medco Energi Internasional Tbk (), Daily (Rp640) (RoE: 3,86%; PER: 14,48x; EPS: 44,20; PBV: 0,56x; Beta: 2,22). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp625-645, dengan target harga secara bertahap di level Rp670, 720 dan 785. Support: Rp620 dan 610.
8. PT Waskita Karya Tbk (), Daily (Rp1.475) (RoE: 5,20%; PER: 13,17x; EPS: 112,77; PBV: 0,68x; Beta: 1,68). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi Beli" pada kisaran Rp1.460-1.480, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.510, 1.570, 1.620, 1.825, 2.030 dan 2.240. Support: Rp1.415. (Budi/ef)

Sumber : Admin