IHSG Merespon Negatif Perlambatan Ekonomi Kuartal II 2019
Monday, August 05, 2019       13:21 WIB

Ipotnews - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) tercatat melemah 1,75 persen ke posisi 6.229 dari sesi pembukaan hari ini, Senin (05/08) di level 6.311. IHSG tampaknya merespon rilis Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi triwulan II 2019 melambat dari 5,07 (triwulan I 2019) menjadi 5,05 persen.
Sebanyak 321 emiten terkoreksi, 89 emiten menguat dan 96 emiten stagnan. Pelemahan IHSG dan juga perlambatan pertumbuhan ekonomi juga diiringi nilai tukar rupiah terhadap dolar yang melemah sebesar 0,67 persen menjadi Rp14.275 per dolar USD.
Sementara itu secara sektoral, terpantau seluruh sektor memerah dengan tingkat pelemahan terdalam terjadi pada sektor keuangan yang terkoreksi 2,04 persen menjadi 1.280, konsumer melemah 1,84 persen menjadi 2.327, infrastruktur melemah 1,82 persen menjadi 1.175, properti melemah persen 1,78 menjadi 476 dan sektor industri dasar terkoreksi 1,74 persen menjadi 811.
Dilanjutkan manufaktur melemah 1,71 persen menjadi 1.478, sektor aneka industri yang terkoreksi 1,17 persen menjadi 1.233, perkebunan melemah 1,03 persen menjadi 1.325, pertambangan melemah 1,11 persen menjadi 1.600 dan sektor perdagangan melemah 1,19 persen menjadi 802.
Emiten teraktif hingga berakhirnya perdagangan sesi I adalah mencatatkan nilai transaksi sebesar Rp141,12 miliar, Rp115,81 miliar, Rp85,13 miliar, Rp46,22 miliar dan Rp38,38 miliar. Sementara itu emiten yang masuk dalam kategori emiten terkuat pada indeks Kompas100 adalah (1,15 persen) dan (0,50 persen).
Sementara emiten yang stagnan nilai sahamnya adalah , , , dan . Sedangkan yang menjadi top losser adalah (-7,41 persen), (-6,58 persen), (-6,27 persen), (-6,15 persen), (-5,49 persen).
Dari statistik market, investor asing lebih banyak melepas sahamnya dengan nilai penjualan nett sebesar Rp388,30 miliar dan volume perdagangan mencapai 1,80 juta lot. Adapun saham-saham yang paling banyak dilepas investor asing adalah , , , dan .
(Marjudin)

Sumber : admin