Jelang Tutup Tahun, RAJA Bakal Gunakan Capex Sebesar USD20 Juta
Tuesday, December 07, 2021       09:14 WIB

Ipotnews - Demi mendongkrak kinerjanya, PT Rukun Raharja Tbk () berusaha memanfaatkan sisa waktu di kuartal IV-2021 melalui pengeluaran belanja modal capex sekitar US$ 20 juta untuk sejumlah agenda.
Menurut Direktur , Oka Lesmana rencana (kuartal IV) sampai dengan tutup tahun 2021, Perseroan memang telah mempersiapkan US$ 20 juta untuk finalisasi investasi di Proyek Pipa Rokan dan pembangunan LPG Discharge Terminal di Pelabuhan Rembang. Proyek Pipa Rokan yang dimaksud ialah proyek pembangunan dan pengoperasian pipa minyak bumi Koridor Balam-Bangka-Dumai dan Koridor Minas-Duri-Dumai.
Proyek pipa yang membentang sepanjang kurang lebih 352,43 kilometer in merupakan proyek kerja sama operasi antara PT Pertamina Gas (Pertagas) dengan . Menurut kesepakatan yang ada, sebagai mitra strategis berkomitmen memberikan pendanaan sebesar 25% dalam proyek senilai kurang lebih US$ 300 juta ini.
Dalam catatan , pembangunan pipa Rokan sampai dengan pekan lalu sudah mencapai lebih dari 95% secara teknis lapangan. Sambil mengawal pengerjaan fisik pipa, saat ini pihak manajemen juga tengah mengurusi hal-hal non teknis yang berhubungan untuk pengaliran minyak di pipa seperti misalnya koordinasi dengan instansi pemerintah terkait, dan lain-lain.
Selain itu, dan Pertagas juga masih melakukan tahap pembicaraan dengan Pertamina Hulu Rokan (PHR) untuk membahas perjanjian pengangkutan minyak dalam proyek ini.
Sementara itu, LPG Discharge Terminal merupakan proyek LPG terminal. Kontan.co.id mencatat, pembangunan fasilitas ini dilakukan setelah ada HoA antara dengan Pertamina Patraniaga yang rencananya menjadi pengguna LPG Terminal ini.
Sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini, sudah merealisasikan capex sekitar US$ 72 juta. Realisasi capex ini dialokasikan untuk akuisisi Perusahaan CNG, akuisisi Perusahaan Pipa di wilayah Banten, investasi di Proyek Pipa Rokan, penambahan Kompresor di Cilegon (Indonesia Power), pembangunan LPG Discharge Terminal di Pelabuhan Rembang dan pembangunan fasilitas Sistem Penyediaan Air Minum ( SPAM ) di Cijanggel Kabupaten Bandung Barat.
Dengan demikian, jika rencana belanja modal di sepanjang kuartal IV 2021 sejalan dengan rencana, yakni kurang lebih US$ 20 juta, maka total belanja modal di sepanjang tahun ini bakal mencapai sekitar US$ 92 juta. " Insya Allah  (kinerja di tahun 2022) lebih baik dari tahun ini karena beberapa proyek sudah mulai berjalan di tahun depan," ujar Oka melalui keterangan resmi seperti dikutip  KONTAN , Senin (6/12). (winardi)

Sumber : Admin