Laju IHSG Diprediksi Kembali Tertekan, Delapan Saham Dijagokan
Tuesday, June 18, 2019       06:10 WIB

Ipotnews - Pada perdagangan hari ini, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) diperkirakan kembali tertekan, setelah kemarin melanjutkan tren pelemahan yang ditutup menurun sebesar 0,96 persen ke level 6.190.
Menurut analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, secara teknikal laju IHSG berhasil menutup gap yang terbentuk setelah memberi sinyal pulled back pada level resisten Moving Average 50 hari (MA50) dan breakout support MA5.
Dia mengatakan, tekanan bearish ini diperkirakan berlanjut dengan siynal indikator stochastic dan RSI yang break rata-rata pada momentum. "Sehingga, kami memproyeksikan IHSG akan tertekan untuk menguji support MA200 dengan kisaran support-resisten 6.163-6.230," kata Lanjar, di Jakarta, Selasa (18/6).
Pada perdagangan kemarin, kata Lanjar, mayoritas bursa saham Asia bergerak variatif, tercermin dari posisi penutupan indeks Nikkei (+0,03 persen), Topix (-0,45 persen), Hang Seng (+0,4 persen) dan Shanghai (-0,01 persen). Sementara itu, IHSG ditutup melemah 0,96 persen.
Dengan demikian, jelas Lanjar, di tengah perkiraan terjadinya penurunan lanjutan pada laju IHSG hari ini bisa disikapi pelaku pasar dengan mengakumulasi delapan saham berikut:
1. PT Bisi International Tbk ()
2. PT Tunas Baru Lampung Tbk ()
3. PT PP London Sumatra Indonesia Tbk ()
4. PT Salim Ivomas Pratama Tbk ()
5. PT BFI Finance Indonesia Tbk ()
6. PT Media Nusantara Citra Tbk ()
7. PT Erajaya Swasembada Tbk ()
8. PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (). (Budi/ef)

Sumber : Admin