Morning News Summary (30/04/2024)

Dukungan kinerja emiten yang solid membawa Wall Street kembali menguat meskipun dengan ancaman nada kebijakan suku bunga higher-for-longer jelang pidato Powell, Kamis (02/05) -- Hasil awal musim laporan keuangan menunjukkan 80% kinerja emiten di US berhasil melampaui ekspektasi konsensus.
- S&P500 naik +0.3% sedangkan Nasdaq/Dow Jones menguat +0.4%
- 10y yield treasuries turun 5bps ke 4.62%
- US Dollar Index (DXY) melemah -0.3%
- Futures bursa Asia menguat
Di Asia, fokus perhatian pasar akan ada pada data PMI China untuk melihat progres recovery ekonomi terbesar ke-2 di Dunia, setelah Maret lalu berhasil mencapai level ekspansif. PMI China di April diprediksi lebih rendah dibandingkan Maret, namun tetap berada pada fase ekspansif > 50.
inline-image-big

Ancaman supply ditengah tingginya demand membawa Copper terus naik keatas level $10.1k (+2%) melanjutkan penguatan di minggu ke-5.
Sementara suhu panas yg menyerang Manila & Thailand serta mengancam India & China di Mei-Juni diprediksi akan meningkatkan demand tenaga listrik yg sebagian besar ditopang oleh PLTU batubara -- Newcastle Coal +2.2% sedangkan Minyak WTI jatuh -1.4%, karena progres gencatan senjata antara Israel-Hamas.
inline-image-big

FDI Indonesia pada 1Q24 kembali mencatatkan rekor tertinggi dg capaian sebesar Rp204tr ($12.6bn) naik 15.5% yoy/5.3% qoq ditopang investasi disektor metal, pertambangan, transportasi, pergudangan/industrial, & telco. Sumber FDI utama berasal dari Singapore, Hong Kong, & China.
o Industrial Estate
Menyusul Apple yg berencana untuk membangun pabrik di Indonesia dalam serangkaian aksi pengembangan bisnis di Asia Tenggara sebagai pusat pertumbuhan & lokasi potensial, CEO Microsoft - Satya Nadella berencana akan menemui Presiden Jokowi hari ini (Bloomberg) .
inline-image-big

o Evaluasi Indeks Mayor
Rebalancing akan dilakukan pada hari ini, 30 April 2024 (Closing Market).
1. IDX30 : Tidak ada perubahan.
2. LQ45 :

AMMN

ISAT

masuk dengan bobot baru masing sebesar 5.85/0.73%, besarnya bobot baru

AMMN

membuat penyesuaian penurunan bobot pada seluruh anggota konstituen LQ45 kecuali

BBRI

MDKA

yg tercatat naik
Rilis kinerja emiten 1Q24 seperti

dapat Anda ditemukan dibawah ini :
o
BBNI
- 1Q24 Results
Revenue Rp15,875 Miliar ( 7.2% yoy/ 4.1% qoq )
Net Profit Rp5,326 Miliar ( 2.0% yoy/ 3.3% qoq )
Kinerja laba tercatat sedikit dibawah estimasi (23%), meskipun begitu NII/PPOP turun -10/-5% yoy, NIM jatuh ke 4% (-70bp yoy) karena rendahnya yield kredit (-20bp yoy) dan naiknya CoF (+90bp yoy). Analis kami menurunkan rating

BBNI

dari Buy ke Hold dg TP Rp5,600 (sebelumnya Rp6,000).
o
ASII
- 1Q24 Results
Revenue Rp81,209 Miliar ( -2.1% yoy/ 7.3% qoq )
Net Profit Rp7,464 Miliar ( -14.4% yoy/ -8.4% qoq )
Laba inti tercatat sebesar Rp8.1tr (-6% yoy/3% qoq) inline dg konsensus karena lemahnya sektor perkebunan tertutipi dg kuatnya fincos. Usulan dividen sebesar Rp322/lembar (termasuk Rp98/lbr interim) yg merefleksikan 6.4% yield diprediksi dapat menopang harga dalam jangka pendek.
o
GOTO
- 1Q24 Results
Revenue Rp4,079 Miliar ( 22.4% yoy/ 4.6% qoq )
Net Loss Rp -862 Miliar ( 77.7% yoy/ 98.9% qoq )
Adj. Ebitda pada 1Q24 tercatat sebesar -Rp102 Miliar (pro-forma basis) karena faktor musiman lemahnya kinerja di Q1. Service fee dari ShopTokopedia pasa Feb-Mar23 tercatat sebesar Rp110 Miliar.
o
BUKA
- 1Q24 Results
Revenue Rp1,169 Miliar ( 16.2% yoy/ 6.3% qoq )
Net Loss -Rp42 Miliar ( 95.8% yoy/ 92.9% qoq )
Adj. Ebitda pada 1Q24 tercatat positif +Rp15 Miliar (vs. -Rp46bn di 4Q23) mencatatkan Adj. Ebitda positif secara kuartalan untuk pertama kalinya sekaligus membuka peluang potensi dilakukannya aksi buyback.

BUKA

saat ini ditransaksikan pada 30% diskon dibandingkan level cash (Rp187/saham) & negatif EV/Sales, jauh dibawah local & regional peers (

GOTO

, Grab, Sea).
o
UNTR
- 1Q24 Results
Revenue Rp32,412 Miliar ( -7.1% yoy/ 4.6% qoq )
Net Profit Rp4,547 Miliar ( -14.6% yoy/ -13.6% qoq )
Capaian laba tercatat berada diatas estimasi konsensus (27%) hal ini mungkin disebabkan oleh belum dimasukkan volume kuat dari TTA di 1Q24 yg naik melebihi ekspektasi (33%). Kontribusi revenue terdiri dari Pama turun -10% qoq, penjualan alat berat +5% qoq, batubara +27% qoq & pertambangan emas +95% qoq.
o
EXCL
- 1Q24 Results
Revenue Rp8,438 Miliar ( 11.8% yoy/ -0.2% qoq )
Net Profit Rp539 Miliar ( 168.3% yoy/ 106.9% qoq )
Kinerja secara keseluruhan melampaui estimasi konsensus (33% FY24F) karena solidnya EBITDA yg tercatat sebesar Rp4.5Tr (+24% yoy/+8% qoq) yg juga melebih estimasi konsensus sebesar 26% dibandingkan historis 3y di 24%.
o
MAPI
- 1Q24 Results
Revenue Rp8,788 Miliar ( 17.8% yoy/ -7.7% qoq )
Net Profit Rp414 Miliar ( 5.9% yoy/ 2.4% qoq )
Capaian laba tercatat inline dg estimasi konsensus 18% (vs. 5y avg ex-covid 16%) di 1Q24.
o Agenda Korporasi
30 April 2024
CashDeviden CumDate

RUPS AGRO,

IFSH,