Ipotnews - Nilai aktiva bersih (NAV) barisan 21 ETF yang tercatat di BEI ditutup bervariasi pada perdagangan Senin (29/7), setelah pasar saham berakhir di zona merah dengan penurunan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) sebanyak 26 poin (-0,41%).
Indo Premier Sekuritas mencatat, pada perdagangan awal pekan ini IHSG ditutup melemah dipicu oleh sejumlah sentimen negatif di antaranya, berlanjutnya aksi jual investor asing akibat adanya rebalancing bobot indeks LQ45 dan IDX30, depresiasi nilai tukar rupiah, serta tertekannya beberapa harga komoditas seperti timah dan batubara. IHSG ditutup melemah 26 poin (-0,41%) pada level 6.299. Sektor konsumsi dan perdagangan yang masing-masing mencatatkan penurunan 37 poin (-1,59%) dan 9 poin (-1,16%) menjadi sektor yang menekan pergerakan indeks hari ini. Sementara itu nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika diperdagangkan melemah tipis 11 poin (-0,08%) di level Rp14.020. Investor asing mencatatkan penjualan bersih (foreign net sell) sebesar Rp540,5 miliar di pasar reguler.
Di tengah-tengah pelemahan IHSG pada perdagangan hari ini, (ETF berbasis saham-saham financial-related) berhasil mencatatkan penutupan NAV positif pada level Rp714 (+0,77%) didorong oleh naiknya harga 10 saham dengan bobot investasi 56,3% dari total 17 saham berkapitalisasi besar dan multi sektor diantaranya 9 saham emiten perbankan yang ditentukan oleh Manajer Investasi (Indo Premier Investment Management) masuk kategori financial-related menjadi saham-saham portfolio dengan pengelolaan investasi aktif.
Sementara itu XMTS (ETF berbasis saham-saham MNC36 Likuid) membukukan penurunan NAV terbatas ditutup pada level Rp525 (-0,47%) dipicu oleh turunnya 16 harga saham dengan bobot investasi 52,25% dari 34 saham MNC36 Likuid yang ditentukan oleh Manajer Investasi (MNC Asset Management) menjadi saham portofolio XMTS dengan pengelolaan investasi aktif (Smart Beta).
Berikut data NAV 21 ETF sore ini:
Jakarta Composite Index ( IHSG )
IPIM Indonesia Finance Aktif ()
IPIM Indo Consumer Aktif ()
IPIM Pefindo I-Grade Pasif ()
IPIM SMInfra 18 Pasif ()
IPIM Indonesia State-Owned Companies Aktif ()
IPIM High Dividend 20 Pasif ()
Pinnacle FTSE Indonesia Pasif ()
BNI-AM Nusantara ETF MSCI Indonesia Pasif ()
DIM Indonesia Top 40 Aktif ()
IPIM SRI-KEHATI Pasif ()
| IPIM Index LQ45 Pasif (R-LQ45x)
Pinnacle Indonesia ESG Aktif ()
IPIM Index IDX30 Pasif ()
Batavia-AM Smart Liquid Aktif ()
Pinnacle Core High Dividend Aktif ()
IPIM Jakarta Islamic Index Pasif ()
Pinnacle Enhanced Sharia Aktif ( XPES )
Pinnacle Index IDX30 Pasif ( XPID )
Pinnacle Enhanced Liquid Aktif ()
Pinnacle Indonesia Large-Cap Aktif ( XPLC )
MNC 36 Likuid Aktif ( XMTS )
|
Sumber: ETF Desk Indo Premier Sekuritas
Sumber : admin