Pelaku Pasar Tunggu Hasil Pertemuan The Fed, Rupiah Menguat Tipis
Wednesday, September 16, 2020       12:34 WIB

Ipotnews - Pelaku pasar menanti hasil pertemuan The Federal Reserve yang akan memutuskan kebijakan suku bunga acuan. Ini menjadi faktor utama yang membuat nilai tukar rupiah teradap dolar Amerika Serikat (AS) menguat tipis siang ini.
Mengutip data Bloomberg saat penutupan sesi I, Rabu (16/9), kurs rupiah berada di level Rp14.844 per dolar AS. Posisi tersebut menguat 1 poin atau 0,01% dibandingkan penutupan Selasa sore (15/9) di level Rp14.845 per dolar AS.
Direktur PT Solid Gold Berjangka, Dikki Soetopo, mengatakan bahwa pelaku pasar sebetulnya lebih banyak yang mengharapkan The Fed menurunkan kembali suku bunga acuan. "Tetapi sepertinya kemungkinan besar The Fed tetap mempertahankan. Ini menjadi tekanan bagi dolar AS," kata Dikki saat dihubungi Ipotnews, Rabu.
Pertemuan The Fed pada Selasa-Rabu (15-16/9) merupakan yang pertama sejak Gubernur The Fed, Jerome Powell mengumumkan perubahan kebijakan ke arah toleransi inflasi yang lebih besar. Ia juga secara efektif berjanji untuk mempertahankan suku bunga rendah lebih lama.
Selain itu, perkembangan surplus neraca perdagangan Indonesia juga ikut membantu kurs rupiah menguat tipis. Ini menunjukkan ketahanan perekonomian Indonesia yang tengah menghadapi tekanan pandemi virus corona. "Ini juga ikut berpengaruh, meskipun faktor yang lebih besar adalah sikap pelaku pasar menanti hasil pertemuan The Fed yang akan keluar nanti dini hari," tutup Dikki.
Badan Pusat Statistik (BPS) sebelumnya melaporkan neraca perdagangan Indonesia pada Agustus 2020 kembali mencatatkan surplus sebesar USD2,33 miliar. Pada bulan sebelumnya, neraca dagang RI juga surplus sebanyak USD3,24 miliar.
Dengan perkembangan tersebut, secara keseluruhan neraca perdagangan Indonesia pada Januari-Agustus 2020 mencatat surplus sebesar USD11,05 miliar. Capaian ini mengalami peningkatan signifikan dari capaian pada periode yang sama tahun sebelumnya yang mengalami defisit sebanyak USD2,06 miliar.
(Adhitya)

Sumber : admin