Ipotnews - PT Pertamina (Persero) menargetkan penandatanganan kontrak pengelolaan blok Mansouri di Iran dapat dilakukan pada April 2018 mendatang, bermitra dengan perusahaan perminyakan yang kompeten. Saat ini Pertamina sedang melakukan finalisasi dokumen kontrak untuk pengelolaan blok tersebut.
Direktur Hulu PT Pertamina, Syamsu Alam mengatakan, pihak Iran (National Iranian Oil Company / NIOC ) sebenarnya menginginkan agar blok tersebut dikelola sendiri oleh Pertamina. Namun karena berbagai faktor Pertamina bakal menggandeng mitra, apalagi terkait dengan bagi hasil atau  participating interest , sebanyak 20 persen yang akan diberikan kepada perusahaan lokal di Iran. Selebihnya, sebanyak 80 persen akan dibagi Pertamina bersama dengan mitra kerjanya.
"Porsi lokal harus 20 persen, sisanya kami. Nah bagaimana nanti akan dibagi, itu lagi kami bicarakan," kata Syamsu di Jakarta, Selasa (13/3). Jika penandatanganan kontrak pengelolaan Mansouri terealisasi, berarti Pertamina berhasil menyisihkan para pesaing, yakni Lukoil asal Rusia, dan Maersk Oil asal Denmark.
Syamsu mengatakan, sebenarnya Pertamina mengincar dua blok minyak di Iran yaitu Mansouri dan Ab Teymour. "Namun Iran memutuskan pengelolaan Mansouri yang akan didahulukan," ujarnya. (Marjudin)

Sumber : Admin