Pola Transaksi Tak Wajar, Tiga Saham Ini Masuk Radar UMA BEI
Wednesday, October 25, 2023       10:25 WIB

IDXC hannel- Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan saham tiga saham ini dalam radar pantauan akibat adanya indikasi pola transaksi yang tidak wajar pada saham yang di luar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA).
Saham tersebut adalah PT Bhakti Multi Artha Tbk (), PT Bintang Oto Global Tbk () dan PT Surya Fajar Capital Tbk ().
"Dalam rangka perlindungan Investor, dengan ini kami menginformasikan adanya indikasi pola transaksi yang tidak wajar pada saham , , yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," tulis surat yang ditandatangani Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Yulianto Aji Sadono dan Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan Pande Made Kusuma Ari A., Selasa (24/10/2023).
Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan dibidang Pasar Modal.
Untuk , emiten yang menyediakan jasa konsultasi manajemen dan perusahaan induk keuangan ini menunjukkan pergerakan saham yang terlihat menguat namun cenderung tertahan. Saham ditutup menguat 2,42% ke 635 pada perdagangan Selasa (24/10).
Informasi terakhir mengenai adalah informasi tanggal 9 Oktober 2023 yang dipublikasikan melalui website BEI tentang laporan bulanan registrasi pemegang efek.
Sebagai informasi, sebelumnya bursa telah mengumumkan UMA pada tanggal 22 Juni 2023, 21 Maret 2023 dan 28 November 2022 atas perdagangan saham .
Kemudian saham , emiten yang bergerak di bidang penjualan suku cadang otomotif, layanan perawatan dan perbaikan, dan penyewaan kendaraan ini juga menunjukkan penguatan yang tidak wajar, meskipun menguat tetapi tipis. Saham ditutup menguat tipis 0,83% ke 1.215 pada perdagangan kemarin.
Informasi terakhir mengenai adalah informasi tanggal 12 Oktober 2023 yang dipublikasikan melalui website BEI tentang penjelasan atas permintaan penjelasan Bursa.
Sebagai informasi, sebelumnya bursa telah mengumumkan UMA pada tanggal 23 Juni 2023, 20 Maret 2023 dan 25 November 2022 atas perdagangan saham .
Terakhir, untuk saham , perusahaan konsultan keuangan ini tidak terlihat pergerakannya dan cenderung stagnan di 1.925. Namun, saham dalam sepekan terakhir melemah 3,75%.
Informasi terakhir mengenai adalah informasi tanggal 20 Oktober 2023 yang dipublikasikan melalui website BEI tentang penyampaian dokumen penunjukan Kantor Akuntan Publik dan/atau Akuntan Publik yang disetujui RUPS .
Sebagai informasi, sebelumnya bursa telah mengumumkan UMA pada tanggal 23 Juni 2023 dan 24 Maret 2023 atas perdagangan saham .
"Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham , dan tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," tulis direksi bursa.
Oleh karena itu para investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban Perusahaan Tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa, mencermati kinerja Perusahaan Tercatat dan keterbukaan informasinya, mengkaji kembali rencana corporate action Perusahaan Tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.

Sumber : idxchannel.com