Ipotnews - Manajemen PT Matahari Department Store Tbk (

LPPF

) berencana menutup 13 gerai pada tahun 2021. Kabar ini menjadi sentimen negatif yang membuat harga saham emiten ritel ini melemah -9,22% dalam seminggu terakhir.
Mengutip data Ipotnews, Selasa (4/5) pukul 14.07 WIB, harga saham

LPPF

berada di level 1.625 pada siang ini. Posisi tersebut menunjukkan pelemahan -9,22% dibanding Selasa (27/4) yang ditutup pada level 1.790.
Analis Kiwoom Sekuritas Sukarno Alatas mengakui bahwa rencana penutupan 13 gerai tahun ini menjadi sentimen negatif bagi

LPPF

. "Salah satunya itu juga," kata Sukarno saat dihubungi Ipotnews, Selasa siang.
Selain itu, aksi profit taking oleh investor saham juga menyumbang kemerosotan harga saham

LPPF

dalam seminggu terakhir. "Secara psikologi pasar lebih ke aksi profit taking juga karena harganya sempat menguat signifikan," ujar Sukarno.
Selain penutupan 13 gerai pada tahun ini, kinerja keuangan

LPPF

juga tengah merosot. Hal ini terlihat dari laporan kuartal I 2021,

LPPF

mencatatkan penjualan kotor sebesar Rp2,1 triliun. Capaian ini turun 23,6% dibanding realisasi pada 2020 dan lebih rendah 37,4% dibanding kuartal I 2020.
Chief Financial Officer Matahari, Niraj Jain, mengatakan bisnis selama kuartal I 2021 masih terdampak oleh PSBB ketat yang berlaku hingga 8 Februari, yang kemudian berlanjut dengan PPKM Berskala Mikro yang sampai saat ini masih diterapkan. "Perseroan dengan cermat mengawasi 23 gerai dalam pemantauan, dan berencana untuk menutup 13 gerai tahun ini," kata Niraj dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (27/4).
(Adhitya)

Sumber : Admin