Rupiah Perkasa Rp14.492 Meski Tertekan Corona Varian Delta
Monday, July 12, 2021       16:52 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Nilai tukar rupiah berada di level Rp14.492 per dolar AS pada Senin (12/7) sore. Posisi ini menguat 35 poin atau 0,24 persen dari Rp14.527 per dolar AS pada Jumat (9/7).
Sementara kurs referensi Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp14.486 per dolar AS atau menguat dari Rp14.548 per dolar AS pada akhir pekan lalu.
Rupiah menguat bersama mayoritas mata uang Asia lainnya, seperti yen Jepang menguat 0,1 persen, ringgit Malaysia 0,01 persen, yuan China 0,08 persen, rupee India 0,09 persen, dan won Korea Selatan 0,15 persen.
Sedangkan baht Thailand melemah 0,14 persen, peso Filipina minus 0,1 persen, dan dolar Singapura minus 0,01 persen. Sementara dolar Hong Kong stagnan.
Sebaliknya, mayoritas mata yang utama negara maju justru melemah dari dolar AS. Hanya franc Swiss yang menguat 0,02 persen dari dolar AS.
Poundsterling Inggris melemah 0,33 persen, dolar Kanada minus 0,3 persen, dolar Australia minus 0,29 persen, euro Eropa minus 0,09 persen, rubel Rusia minus 0,08 persen.
Analis sekaligus Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan penguatan rupiah hari ini terbantu pembatasan di sejumlah negara dalam rangka menahan penyebaran covid-19 varian delta.
"Ini menyebabkan tindakan pembatasan baru di negara-negara termasuk Australia dan Korea Selatan, sehingga menambah suasana kehati-hatian di pasar keuangan," kata Ibrahim, Senin (12/7).
Hal ini turut membuat pasar sedikit menghindari aset berisiko. Selanjutnya, kondisi ini melemahkan dolar AS dan menguatkan rupiah.

Sumber : CNNINDONESIA.COM