Rupiah Relatif Flat Siang Ini, Ditopang Data Neraca Perdagangan Indonesia
Tuesday, April 23, 2024       12:41 WIB

Ipotnews - Data neraca perdagangan periode Maret yang tercatat lebih kuat dari perkiraan mampu menahan kejatuhan nilai tukar rupiah, sehingga hanya melemah tipis terhadap dolar AS siang ini.
Mengutip data  Bloomberg , Selasa (23/4), pukul 12.00 WIB, kurs tengah rupiah diperdagangkan Rp16.239 per dolar AS, turun 2 poin atau 0,02% dibandingkan Senin (22/4) petang, yakni Rp16.237.
Analis pasar uang Lukman Leong mengatakan pergerakan rupiah relatif mendatar hingga siang ini. "Data neraca perdagangan kemarin yang lebih kuat dari perkiraan cukup efektif menahan laju pelemahan rupiah hari ini agar tidak merosot lebih dalam lagi," kata Lukman saat dihubungi Ipotnews, hari ini.
Senin, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan neraca perdagangan Indonesia kembali mencetak surplus USD4,47 miliar. Secara kumulatif, neraca perdagangan sejak Januari-Maret mencapai USD7,31 miliar.
Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar, menyampaikan kondisi ini mengalami penurunan USD4,80 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu (y-o-y).
Dia menuturkan surplus neraca dagang pada Maret lebih tinggi dari bulan sebelumnya atau bulan yang sama tahun lalu.
"Surplus neraca dagang Indonesia pada Maret sebesar USD4,47 miliar. Dengan demikian neraca perdagangan Indonesia mencatat surplus 47 bulan berturut sejak Mei 2020," kata Amalia. (Adhitya/ef)

Sumber : Admin

berita terbaru
Friday, May 03, 2024 - 18:41 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham PEVE, Jual
Friday, May 03, 2024 - 18:41 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham PYFA, Beli
Friday, May 03, 2024 - 18:40 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham ENRG, Beli
Friday, May 03, 2024 - 18:35 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham KEEN, Beli
Friday, May 03, 2024 - 18:33 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham AKRA, Beli
Friday, May 03, 2024 - 18:03 WIB
Indonesia Market Summary (03/05/2024)