Saham Eropa Finis Menguat, Lepas dari Sentimen Negatif Kebuntuan APBN Perancis
Saturday, December 07, 2024       06:32 WIB

Ipotnews - Saham-saham Eropa menguat tipis pada Jumat (6/12) akhir pekan ini, dengan indeks saham Prancis mencatat kenaikan harian terbesar dalam tiga minggu terakhir. Investor menyambut baik potensi pengesahan anggaran baru meskipun ketidakpastian politik masih berlangsung. Sementara laporan data pekerjaan AS yang optimis turut menjadi perhatian.
Indeks pan-Eropa Stoxx 600 naik 0,1%, memperpanjang reli untuk hari ketujuh berturut-turut dan mencatat kinerja mingguan terbaik dalam sepuluh minggu terakhir.
Saham Prancis mengalami reli setelah Presiden Emmanuel Macron mengumumkan akan menunjuk perdana menteri baru dalam beberapa hari mendatang. Prioritas utama pemerintah baru adalah mengesahkan anggaran 2025 setelah kabinet sebelumnya dilengserkan oleh parlemen. Indeks acuan CAC 40 Prancis naik 1,3%, menyentuh level tertinggi tiga minggu. Indeks ini juga mencatat kenaikan mingguan terbesar dalam sepuluh minggu, mengurangi penurunan tahunan menjadi 1,5% dari sebelumnya lebih dari 3% pada awal pekan. Imbal hasil obligasi Prancis juga turun.
Namun, Andrew Kenningham, Kepala Ekonom Eropa di Capital Economics, memperingatkan bahwa tidak ada prospek realistis terbentuknya pemerintahan stabil yang mampu mengatasi masalah fiskal Prancis. "Ada risiko kebuntuan politik ini berlanjut, dan pemilu legislatif berikutnya tidak menyelesaikan masalah," ujarnya.
Saham sektor barang mewah Eropa melonjak 3% ke level tertinggi dua bulan, dengan saham Moncler asal Italia naik 5% setelah Goldman Sachs menaikkan rekomendasinya menjadi "beli".
Indeks DAX Jerman juga naik 0,1%, mencapai rekor tertinggi sepanjang masa dan mencatat kenaikan mingguan terbesar dalam lebih dari dua bulan meskipun ketidakpastian politik terus membayangi.
Di AS, data pekerjaan menunjukkan pasar tenaga kerja yang tangguh, memperkuat ekspektasi investor bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga pada Desember.
Di antara pergerakan saham lainnya, Vivendi naik 1,9%. Konglomerat media asal Prancis itu akan meminta persetujuan pemegang saham pada Senin mendatang untuk rencana pemecahan grup tersebut.
Sementara itu, Direct Line melonjak 5,6% setelah perusahaan asuransi Inggris tersebut menyatakan akan merekomendasikan penawaran pengambilalihan tunai-dan-saham senilai 3,61 miliar pound ($4,60 miliar) oleh Aviva, jika penawaran resmi diajukan.
Sebaliknya, Puig Brands turun 3,5%, setelah sempat merosot hingga 9% lebih awal. Perusahaan kosmetik asal Spanyol itu mengumumkan penarikan global untuk beberapa batch produk semprotan pengatur rias dari merek Charlotte Tilbury.
Di sisi lain, saham BMW naik 2,7% setelah Jefferies meningkatkan rekomendasinya dari "hold" menjadi "buy".
(reuters)

Sumber : admin