Spin Off akan Jadikan BTN Syariah Bank Syariah Terbesar Kedua
Wednesday, November 29, 2023       13:50 WIB

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. () menyebut unit usaha syariah (UUS) miliknya, BTN Syariah usai spin off nanti dapat menjadi Bank Umum Syariah (BUS) terbesar kedua di Indonesia berdasarkan aset. Direktur Utama Nixon L.P. Napitupulu mengatkan proses spin off BTN Syariah ditargetkan rampung pada semester II-2023.
Saat ini, pihaknya dalam proses mengakuisisi satu bank syariah untuk kemudian digabung dengan BTN Syariah dan berdiri menjadi BUS. Nixon mengatakan pihaknya sudah mengirim letter of interest (LOI) kepada dua bank syariah, yang tidak bisa ia sebutkan namanya maupun nilai asetnya.
"Kita masih sedang proses mengakusisi dan kita sudah mengirimkan letter of interest kepada dua objek. Nah, letter of interest ini memang sudah kami kirimkan sejak awal bulan November. Nah, memang kami meminta untuk bisa masuk due diligence terhadap target bank," ujar Nixon pada saat Public Expose Live BEI, Rabu (29/11/2023).
Ia mengatakan bahwa ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengharuskan BTN Syariah untuk spin off selambat-lambatnya dua tahun setelah asetnya mencapai Rp50 triliun. Sementara itu, Nixon menyebut aset BTN Syariah saat ini mencapai Rp49 triliun dan pada Desember nanti diperkirakan sudah Rp50 triliun.
Ketika keseluruhan dari proses spin off ini rampung, Nixon menyebut BTN Syariah bakal tetap fokus di perumahan sebesar 60%-70% dan di segmen lain turunan perumahan yakni UMKM sebesar 30%-40%.
Sebelumnya BTN dikabarkan mau mengakuisisi PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. Seperti diberitakan sebelumnya, Bank Muamalat juga telah buka suara terkait kabar tersebut. Corporate Secretary Bank Muamalat Hayunaji tidak menampik atau membenarkan kabar tersebut, dan menyampaikan bahwa itu merupakan ranah sepenuhnya dari pemegang saham pengendali dari Bank Muamalat, yakni Badan Pengelola Keuangan Haji ( BPKH ).
(fsd/fsd)

Sumber : www.cnbcindonesia.com