Ipotnews - Greenback mendapatkan kembali senyuman dan memotivasi Indeks Dolar AS (DXY) untuk membalikkan pullback Kamis dan kembali fokus menarget lingkungan 106,00 menjelang rilis data Nonfarm Payrolls Juli pada jam perdagangan AS nanti malam (WIB).
Setelah penurunan mendalam pada hari Kamis kemarin, indeks berhasil mendapatkan kembali ketenangan dan merebut kembali keunggulan, pada saat yang sama mengunjungi kembali zona 106,00 pada jam awal perdagangan Eropa, Jumat (5/8).
Rebound harian dalam dolar terjadi di tengah kinerja imbal hasil obligasi pemerintah AS yang teredam di seluruh kurva sejauh pekan ini. Imbal hasil agak mengabaikan pesan hawkish lebih lanjut dari para pejabat The Fed, yang mengisyaratkan gagasan bahwa proses normalisasi masih jauh dari selesai dan pada saat yang sama memusatkan perdebatan pada besaran kenaikan suku bunga pada September mendatang.
Terkait suku bunga The Fed, Alat FedWatch CME Group melihat kemungkinan kenaikan suku bunga 50 bps tepat di atas 60% vs hampir 40% untuk kemungkinan kenaikan 75 bps.
Untuk akhir pekan ini, investor juga menanti data tambahan ekonomi AS, antara lain Tingkat Pengangguran (ekpektasi 3,6%), Penghasilan Per Jam Rata-rata (ekspektasi 4,9% YoY) dan akhirnya Perubahan Kredit Konsumen Juni.
Hal berpengaruh di sekitar USD
Meskipun sentimen penghindaran risiko surut dalam beberapa hari terakhir, dolar tetap dalam penawaran beli vs kelompok aset berisiko dan membuat indeks di pola dukungan di sekitar 106 pada hari Jumat.
Prospek jangka pendek untuk dolar agak memburuk dalam beberapa sesi terakhir, terutama setelah angka PDB AS terbaru dan prospek pengetatan lebih lanjut oleh The Fed dalam beberapa bulan ke depan, yang membawa potensi untuk menyeret ekonomi lebih jauh ke dalam wilayah kontraksi.
Di antara hal-hal positif untuk dolar adalah masih munculnya divergensi Fed vs sebagian besar bank sentral G10 (terutama ECB) dalam kombinasi dengan serangan gejolak geopolitik dan munculnya kembali penghindaran risiko sesekali.
Level relevan Indeks Dolar AS
Saat berita ini ditulis, indeks naik 0,19% di 105,95 dan penembusan di atas 107,42 (tertinggi mingguan pasca- FOMC 27 Juli) akan mengekspos 109,29 (tertinggi 2022 pada 15 Juli) dan kemudian 109,77 (tertinggi bulanan pada September 2002). Di sisi lain, support berikutnya muncul di 105,04 (terendah bulanan pada 2 Agustus) diikuti oleh 104,95 (SMA 55-hari) dan akhirnya 103,67 (terendah mingguan pada 27 Juni).(fxstreet.com)

Sumber : admin