Ipotnews - Ultra Jaya ( IJ; Rp1,315; Not Rated) melaporkan laba bersih yang kuat pada kuartal I 2019 (1Q19), pulih dari level rendah periode yang sama tahun sebelumnya (1Q18/+80% yoy).
Laba bersih 1Q19 tercatat Rp300 miliar dengan penjualan mencapai Rp1,4 triliun (+9,6% yoy) yang dipacu stabilnya penjualan produk RTD pada 1Q19 (+10,9% yoy vs. 1Q18: 10,6%).
Sementara biaya produksi tumbuh sedikit lebih tinggi pada 1Q19 (+12% yoy vs. 1Q18: +9,8% yoy) seiring biaya material yang lebih tinggi (+16% yoy) yang paralel dengan kenaikan indeks harga susu global (+15% ytd).
Laba yang yang kuat pada 1Q19 disumbang penurunan biaya operasional (-12% yoy) karena lebih rendahnya pengeluaran A&P (-47% yoy) sehingga menekan pengeluaran penjualan (-15% yoy) dan pengeluaran G&A yang stabil (+5% yoy).
Sebagai hasilnya, marjin profitabilitas 1Q19 terekal lebih tinggi dengan GPM/OPM/NPM masing-masing sebesar 35,1%/22%/21% (vs. 1Q18: 36,5%/20,3%/12,8%).
3M19 | 3M18 | Growth (% yoy) | 1Q19 | 4Q18 | Growth (% qoq) | |
Revenue | 1,428 | 1,303 | 9.6 | 1,428 | 1,429 | (0.0) |
Gross Profit | 501 | 476 | 5.3 | 501 | 500 | 0.3 |
Operating Profit | 314 | 264 | 19.0 | 314 | 182 | 73.1 |
Net Profit | 300 | 167 | 79.5 | 300 | 88 | 240.9 |
GPM (%) | 35.1 | 36.5 | 35.1 | 35.0 | ||
OPM (%) | 22.0 | 20.3 | 22.0 | 12.7 | ||
NPM (%) | 21.0 | 12.8 | 21.0 | 6.2 |
Sumber : admin