Ipotnews - PT Tokopedia melakukan sanksi tegas kepada para penjual online di laman tokopedia.com dengan mamasang harga yang tidak wajar karena "aji mumpung" wabah corona. Sanksi yang dilakukan Tokopedia adalah dengan membekukan (off) iklan yang dipasarkan oleh penjual.
CEO Tokopedia, Willam Tanuwijaya, mengatakan upaya yang ditempuhnya ini sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap kondisi masyarakat yang sedang terpuruk akibat wabah corona. Dijelaskannya bahwa wabah corona yang melanda Indonesia membuat semua sektor terkena khususnya usaha mikro kecil menengah ( UMKM ). Oleh sebab itu demi meringankan beban masyarakat khususnya kelas bawah, Tokopedia harus memblokir iklan-iklan yang memasang tarif di luar kewajaran khususnya iklan yang menawarkan barang kebutuhan pokok.
"Beberapa minggu terakhir ada oknum merchant yang menjual kebutuhan pokok dengan harga tinggi, untuk itu Tokopedia udah menutup puluhan ribu toko itu. Kita ajak partisipasi masyarakat banyak untuk melaporkan seandainya ada harga - harga yang dijual melalui aplikasi kita dengan harga yang tidak wajar," kata William di Jakarta melalui live streaming, Kamis (26/3).
Dijelaskannya bahwa untuk melawan badai corona yang menghantam sektor kesehatan dan perekonomian masyarakat ini, adalah kegotongroyongan. Oleh sebab itu dia berharap pemilik akun di Tokopedia untuk tidak mengambil keuntungan di tengah kesulitan yang menghimpit. Pihaknya akan terus melakukan monitoring terhadap akun-akun penjual di laman Tokopedia, apabila masih ada yang memanfaatkan keuntungan pihaknya langsung akan melakukan pemblokiran.
"Masyarakat bisa gunakan tombol lapor pada homepage Tokopedia, kami akan terus memonitor. Kami juga udah gunakan teknologi kalau ada penjual yang menjual barang-barang khususnya kebutuhan pokok dengan harga yang murah malah akan kita promosikan," pungkasnya. (Marjudin)

Sumber : admin